Lestarikan Permainan Tradisional, Pemkot Blitar Gelar Lomba Gobak Sodor

Lestarikan Permainan Tradisional, Pemkot Blitar Gelar Lomba Gobak Sodor Rangakaian Hari Jadi Kota Blitar ke-109, ini semakin meriah dengan agenda dolanan anak Gobak Sodor. Foto: try susanto/BANGSAONLINE

Penanggung jawab acara, Heru Santoso mengakui, sebenarnya banyak permainan tradisional lain selain Gobak Sodor. Namun permainan Gobak Sodor merupakan permainan tradisional yang paling digemari. Sehingga Pemkot Blitar memilih Gobak Sodor untuk dimasukan dalam agenda hari jadi.

Menurut Heru, permainan ini pernah sangat populer masa masa tahun 1960. "Melalui agenda ini kami berharap anak-anak mengenal kembali permainan ini. Syukur-syukur bisa mengembalikan tradisi masa lalu," terangnya.

Mengenai alasan pemilihan lokasi di istana Gebang, Heru menjelaskan bahwa istana Gebang merupakan cagar budaya. Diharapkan agenda ini bisa semakin memperkenalkan istana Gebang.

Agenda ini didukung Himpunan Pedagang Istana Gebang. Rencananya acara seperti ini akan dilaksanakan secara rutin.

Gobak Sodor sendiri adalah permainan grup yang terdiri dari dua grup. Masing-masing tim terdiri dari 3 - 5 orang. Inti permainannya adalah menghadang lawan agar tidak bisa lolos melewati garis ke baris terakhir secara bolak-balik, dan untuk meraih kemenangan seluruh anggota grup harus secara lengkap melakukan proses bolak-balik dalam area lapangan yang telah ditentukan.

Gobak Sodor dimainkan di lapangan terbuka dengan acuan garis-garis yang ada atau bisa juga dengan menggunakan lapangan segiempat dengan ukuran 9 x 4 m yang dibagi menjadi 6 bagian. Garis batas dari setiap bagian diberi tanda. Anggota grup yang mendapat giliran untuk menjaga lapangan ini terbagi dua, yaitu anggota grup yang menjaga garis batas horisontal dan garis batas vertikal. Bagi anggota grup yang mendapatkan tugas untuk menjaga garis batas horisontal, maka mereka akan berusaha untuk menghalangi lawan mereka yang juga berusaha untuk melewati garis batas yang sudah ditentukan sebagai garis batas bebas. Bagi anggota grup yang mendapatkan tugas untuk menjaga garis batas vertikal, maka orang ini mempunyai akses untuk keseluruhan garis batas vertikal yang terletak di tengah lapangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO