Kedua anggota Satlantas Polresta Sidoarjo saat mengamankan mobil curian asal Pamekasan.
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kesigapan anggota Satlantas Polresta Sidoarjo membawa keberuntungan bagi si pemilik mobil Xenia nopol W 1852 EA. Pasalnya, mobil yang sempat dilaporkan hilang berhasil ditemukan di Kabupaten Sidoarjo.
Mulanya, salah satu anggota Satlantas Polresta Sidoarjo, Aiptu Amin Ja'far bersama Bripka Iskandar sedang melaksanakan patroli antisipasi kepadatan lalu lintas dan 3C (Curas, Curat, Curanmor) di sekitaran kawasan Kota Sidoarjo. Seperti biasa, dengan perlengkapan alat komunikasi HT, Amin Ja'far selalu meng-update segala informasi seputar Sidoarjo. Terutama berkenaan dengan informasi lalu lintas.
Sekitar pukul 10.30 WIB, Aiptu Amin mendengar adanya informasi kehilangan mobil milik warga Pamekasan melalui saluran radio. Dari informasi itu juga diketahui bahwa mobil yang dimaksud tengah berada di kawasan Bluru Kidul, Sidoarjo.
Dengan sigapnya, anggota tersebut mencatat plat nomor mobil yang dimaksud berikut jenis dan warna mobil. "Saat itu juga saya sampaikan ke penyiar radio, jika memang benar informasi kehilangan (mobil) tersebut, silakan membuat laporan di polsek setempat, sehingga bisa segera ditindaklanjuti," cerita Amin, Selasa (20/4/2021).
Informasi kehilangan mobil yang diketahui milik Mas'ud warga Kadur Pamekasan, Madura rupanya ditanggapi berbagai pendengar radio. Selang satu jam sejak adanya informasi on air tersebut, salah satu pendengar melaporkan telah membuntuti mobil Xenia W 1852 EA berwarna silver tersebut, ternyata sedang terparkir di Bank Jatim Sidoarjo.
Amin yang kebetulan hendak melaksanakan salat juga mendengar informasi tersebut. Kemudian dia mengurungkan salatnya dan bergegas memasang sepatu lalu menuju bank yang dimaksud.
"Di sana saya bertemu langsung dengan pendengar (Wahyu) yang telah membuntuti mobil tersebut," ungkapnya.
Sempat terlibat obrolan kecil antara anggota Satlantas dengan pelapor. Saat ditanya keberadaan pengendara mobil tersebut, ternyata dia sedang berada di dalam bank. Kemudian Amin menemui pengendara mobil tersebut dan menanyakan seputar mobil yang dipakainya.
Dengan alasan status hukum, Aiptu Amin meminta pengendara tersebut untuk ikut ke kantor polisi dengan alasan dimintai keterangan. Meski sebelumnya menolak, namun akhirnya pengendara tersebut menuruti Amin untuk ikut ke kantor polisi.
"Dia mengaku pinjam ke salah satu temannya. Tapi kita minta agar dia ikut untuk dimintai keterangan," tegas Amin.
Keberhasilan anggota dalam mengamankan mobil yang hilang tersebut diapresiasi Kasatlantas Polresta Sidoarjo. Kompol Wikha Ardilestanto berencana memberikan reward kepada dua anggota yang berhasil menyelamatkan barang bukti kehilangan mobil tersebut.
Baginya, hal ini sebuah prestasi atas kesigapan anggota dalam menjalankan fungsi dan tugasnya. "Insya Allah besok akan saya kasih reward bagi anggota tersebut," pungkasnya. (cat/ian)
