PT. Sagraha Satya Sawahita Kembali Dipercaya Pemkab Banyuwangi Tangani Limbah B3 Tempat Isoter
Editor: Rohman
Wartawan: Teguh Prayitno
Rabu, 02 Maret 2022 01:48 WIB
BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Seiring meningkatnya lonjakan kasus Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi mengaktifkan kembali tempat isolasi terpusat (Isoter) di Dormitory Atlet Gor Tawang Alun, sejak Februari 2022 lalu.
Ancaman penyebaran Covid-19 pun tidak hanya berasal dari kontak antarmanusia, tetapi juga dari limbah medis bekas penanganan pasien terpapar. Limbah tersebut termasuk limbah B3 (bahan beracun dan berbahaya) infeksius yang membutuhkan penanganan khusus.
BACA JUGA:
Pemkot Kediri Studi Tiru Layanan Aduan 112 dan SP4N LAPOR! ke Pemkab Banyuwangi
Bupati Banyuwangi Gelar Halalbihalal Bersama Ribuan Pegawai Pemerintah
Dongkrak Pencatatan KI Komunal, Kemenkumham Gandeng Pemkab Banyuwangi-Dewan Kesenian Blambangan
Wagub Jatim Resmikan PPSLB3 di Desa Cendoro Mojokerto
Oleh sebab itu, Pemkab Banyuwangi melalui dinas lingkungan hidup (DLH) menggandeng pihak ketiga yang memiliki izin dan sertifikasi pengangkutan dan pengelolaan limbah B3 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
"Kebetulan yang saat ini mengambil (mengelola limbah B3 di Isoter Dormitory Atlet Gor Tawang Alun, red) adalah Sagraha (PT. Sagraha Satya Sawahita, red)," kata Dwi Handayani, Plt Kepala DLH Banyuwangi kepada bangsaonline.com, Selasa (1/3/2022).
Diketahui, Pemkab Banyuwangi belum memiliki alat insinerator 800 derajat untuk mengelola limbah B3, guna menghindari penyebaran penyakit maupun unsur berbahaya dari limbah B3.