Selain Vaksin, Wabup Pasuruan Sarankan Peternak Buat Ramuan Herbal untuk Cegah PMK
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Ahmad Fuad
Minggu, 26 Juni 2022 07:48 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati Pasuruan KH. Mujib Imron mengajak para peternak untuk membuat ramuan herbal untuk mencegah penyakit mulut dan kuku (PMK), sembari menunggu proses vaksinasi ke semua wilayah.
Hal itu disampaikan Mujib saat melakukan sidak (inspeksi mendadak) ke sejumlah peternakan sapi milik warga di Kecamatan Purwodadi dan Tutur, Sabtu (25/06/2022) pagi. Seperti halnya menangkal Covid-19, menurutnya, ramuan herbal juga mampu menangkal virus PMK untuk hewan ternak yang penularannya melalui udara.
BACA JUGA:
Gus Mujib Siap Fasilitasi Ratusan Petani Kopi Kabupaten Pasuruan
Catat Vaksinasi Tertinggi Nasional Sepanjang 2022-2023, PMK di Jatim Berhasil Dikendalikan
Wabup Pasuruan Beri 3 Pesan Penting Bagi para Bacakades
Bupati dan Wabup Pasuruan Berharap Program Wak Muqidin Tetap Dilanjutkan Tahun Depan
Ia yakin ramuan herbal dapat menangkal penyebaran virus PMK, layaknya ramuan empon-empon yang banyak diminum masyarakat saat kasus Covid-19 meningkat. Apalagi, saat ini distribusi vaksin PMK belum merata.
Diketahui, Kecamatan Purwodadi merupakan wilayah kedua di Kabupaten Pasuruan dengan jumlah kasus positif PMK paling tinggi setelah Kecamatan Prigen. Karena itu, dua kecamatan tersebut mendapat prioritas dalam pendistribusian vaksin ternak PMK.
"Kita distribusikan vaksin ternak ini ke 24 kecamatan di Kabupaten Pasuruan. Namun ada beberapa wilayah yang kasusnya tinggi jelas jadi prioritas seperti Prigen, Purwodadi, Tutur, Lumbang, Lekok, Grati, dan Purwosari," katanya.