Hadiri RUPSLB Bank Jatim, Gubernur Khofifah Ungkapkan Strategi Menangkan Pasar
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Rabu, 07 Desember 2022 16:56 WIB
Begitu pula potensi bersinergi dengan perguruan tinggi, rumah sakit baik RSUD maupun RS Swasta dan ribuan pesantren yang merupakan market yang besar di Jatim. Ia meyakini, UMKM dapat menjadi pasar potensial untuk Bank Jatim. Dimana BUMD ini dapat turut serta melakukan pendampingan terkait pemodalan dan menguatkan pengembangan UMKM di Bumi Majapahit.
"Saya ingin menyampaikan bahwa PDRB Jatim 57,81 persen didukung oleh UMKM. Karena itu, UMKM adalah market yang luar biasa untuk Bank Jatim. Sangat mungkin kemudian Bank Jatim melakukan pendampingan, pengembangan serta penguatan pemodalan serta membangunkan akses pasar lebih luas," paparnya.
Di akhir sambutannya, gubernur mengungkapkan bahwa tata kelola Bank Jatim dikategorikan sebagai sangat baik. Hal ini mengikuti penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (KemenPAN-RB) yang menyebutkan bahwa reformasi birokrasi Pemprov Jatim berada di level A.
Ia mengimbau agar Good Corporate Governance senantiasa dikawal oleh para pembangun kebijakan dan pemegang saham PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk agar perbankan nasional dan daerah makin berkembang.
"Tata kelola pemerintah Provinsi Jatim dikatakan kini sudah sangat baik oleh KemenPAN-RB yaitu kategori A. Maka tata kelola Bank Jatim berarti sudah sangat baik pula. Good corporate governance harus selalu dikawal pemangku kebijakan Bank Jatim dan para pemegang saham," ungkapnya.
Pada RUPS LB Bank Jatim kali ini, terjadi perubahan susunan pengurus Bank Jatim. Pada RUPS LB ini disetujui pengangkatan Zulhelfi Abidin sebagai Direktur IT & Digital, dan Eko Susetyono sebagai Direktur Manajemen Risiko.
Gubernur pun mengapresiasi jajaran pengurus Bank Jatim atas prestasinya selama ini. Dengan masuknya dua direksi baru hari ini, prestasi Bank Jatim diharapkan bisa lebih baik lagi kedepannya.
"Mudah-mudahan seluruh proses yang kita lakukan memberikan manfaat bagi Bank Jatim dan terutama kesejahteraan masyarakat di Jatim. Semoga Bank Jatim bisa terus berkarya bersama BUMD lain dan format-format yang berkaitan dengan kesejahteraan rakyat dipertahankan," pungkasnya. (dev/mar)