Bupati: Kondisi Kerusakan Jalan di Trenggalek Tak Beda Jauh dengan Kabupaten Lain
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Herman Subagyo
Rabu, 10 Mei 2023 20:44 WIB
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Bupati Trenggalek, Moch. Nur Arifin, mengatakan kerusakan jalan di wilayahnya tak beda jauh dengan kerusakan jalan di beberapa kota atau kabupaten lain di Indonesia.
Mengutip pernyataan resmi dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), ia menyampaikan kondisi mantap jalan di kabupaten kota di seluruh Indonesia mencapai 46 persen hingga 57 persen.
BACA JUGA:
Dewan Terima Aspirasi Warga Terdampak Pembangunan Jembatan di Desa Bendorejo Trenggalek
45 Anggota DPRD Trenggalek 2024-2029 Resmi Dilantik, Bupati Ucapkan Selamat dan Apresiasi
Penjelasan Wakil Ketua DPRD Trenggalek soal Hasil Rapat Koordinasi
PAD Turun, Komisi II DPRD Trenggalek Minta Bakeuda Utamakan Belanja Skala Prioritas
"Artinya separuh memang dalam kondisi rusak, sedang maupun berat. Nah kondisi ini gak berbeda dengan kondisi di Trenggalek," ujarnya saat meninjau kerusakan jalan sirip di Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kampak, Rabu (10/5/2023).
Ia menambahkan, penyebab banyaknya kerusakan jalan di Trenggalek saat ini, karena dalam tiga tahun ke belakang terjadi refocusing anggaran akibat pandemi covid 19 yang lalu."Kita gak pernah belanja infrastruktur selama tiga tahun," terangnya.
Begitu covid selesai kata dia menjelang masa transisi Pemkab Trenggalek memberanikan diri meminjam dana PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) untuk membangun infrastruktur. Dana pinjaman dari PEN saat itu total mencapai 250 miliar.
"Itupun untuk jalan sudah kita gelontorkan 100 milyar, yang sisanya 150 milyar itu untuk rumah sakit," urainya.
Adapun pembangunan jalan yang dibiayai dari dana PEN diantaranya jalan lingkar Pule Kecamatan Pule, Trenggalek. Meski demikian dari total 100 persen yang seharusnya dibangun di jalan lingkar Pule namun saat itu hanya mampu membangun separuhnya.
"Untuk tahun ini beberapa paket (pembangunan jalan) sudah masuk lelang dan jalan yang kita lalui ini, ini sebenarnya sudah diusulkan di Musrenbang tahun 2019," ungkapnya.
Simak berita selengkapnya ...