Dukung Merdeka Berkarir, Pemprov Jatim Kembangkan Program Millenial Job Center (MJC)
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Kamis, 25 Mei 2023 16:32 WIB
Menurut Emil, program merdeka berkarir ini perlu adanya agility atau keluwesan. Karena itu, merdeka belajar mencoba mengeluarkan seseorang dari keterkungkungan untuk merdeka berkarir.
"Apalagi hal-hal yang sifatnya sangat teknikal sudah tergantikan oleh kecerdasan buatan artificial intelegence (AI)," jelasnya.
Untuk mendukung merdeka berkarir, lanjut Emil, Pemerintah Provinsi Jawa Timur juga mengembangkan program Millenial Job Center (MJC). Yakni sebuah program yang berusaha memecahkan dua hal dalam satu program.
Menurutnya, banyak anak muda saat ini yang menguasai teknologi digital. Namun, talenta-talenta baru itu belum sesuai permintaan pasar. Untuk itu, Pemprov Jatim berupaya mengkonversi kantor-kantor sub wilayahnya Pemprov Jatim menjadi East Java Super Coridor.
"Jadi kami mengombinasikan UKM dengan talenta muda dan diberikan mentor yang sudah berpengalaman di agensi untuk mengembangkan. Saat ini sudah 7.500 project dijalankan oleh MJC, padahal saat itu sedang covid. Target kami adalah 10.000 project untuk menjawab pola gigs economy. Mari kita mentransformasikan peluang merdeka belajar menjadi merdeka berkarir melalui peningkatan peran dari career center network," ungkapnya.
Sementara itu, Presiden ICCN Teddy Indira Budiwan mengatakan, mayoritas perguruan tinggi tidak mengatur atau mempersiapkan dengan baik mahasiswanya setelah lulus. Karena itu, ICCN yang sementara sudah menggandeng 500 lebih perguruan tinggi akan merancang pelaksanaan program pembinaan karir bagi lulusannya, demi menurunkan angka tingkat pengangguran terbuka (TPT).
"Harapannya para mahasiswa dan lulusan dapat merancang peta karir (jenjang karir) dengan baik, sehingga dapat menjadi insan yang merdeka belajar dan merdeka karir yang paripurna," jelasnya. (dev/rev)