Pengamat Politik Beri Pendapat soal Perdamaian Sengketa Caleg PDIP Jatim VI
Editor: Novandryo W S
Wartawan: Dadang Dwi Tanto
Rabu, 27 Maret 2024 11:22 WIB
MALANG,BANGSAONLINE.com - Sengketa hasil Pileg tingkat Provinsi dari partai PDI Perjuangan (PDIP) Dapil VI Malang Raya antara H. Gunawan dan Saifudin Zuhri akhirnya diselesaikan melalui jalan damai dan kekeluargaan.
Ada peran Ahmad Basarah, politikus senior PDIP yang menyaksikan dan mengajak keduanya duduk bersama untuk membuat kesepakatan dalam penyelesaian persoalan antara H Gunawan dan Saifudin Zuhri secara kekeluargaan.
BACA JUGA:
Pamer Naik Jet Pribadi, Kekayaan Ketua Banggar DPR RI Asal Madura Melonjak 200 Persen
Pilkada Malang, Paslon HC-Ganis, Bersih, Belum Terkontaminasi Virus Kekuasaan
Partai Non-Parlemen yang Tergabung 'Koalisi Jatim Menang' Bangun Komunikasi dengan PDIP
Beredar Karikatur Yani-Alif di Medsos, Peluang Duet di Pilkada Gresik Kian Menguat
Bahkan, pihak Abah Gunawan yang diwakili putranya, Vebry Wirantha dan Saifudin Zuhri juga telah datang memenuhi undangan DPD PDI Perjuangan Jatim di Surabaya untuk melakukan klarifikasi.
DPD PDI Perjuangan Jatim sangat mengapresiasi kesepakatan damai yang telah diambil H. Gunawan dan Saifudin Zuhri.
Di sisi lain, Pengamat Politik George Da Silva menanggapi berbeda soal jalur damai dan kekeluargaan sengketa pileg DPRD Jatim Dapil VI Malang Raya antara Gunawan dengan Saifudin Zuhri.
"Keduanya telah bersepakat untuk kembali saling merangkul demi PDI Perjuangan. Memang ada peran politik senior PDI Perjuangan, Ahmad Basarah yang mengajak Gunawan dan Saifudin Zhuri untuk duduk bersama dengan kepala dingin dan mencari solusi di kediaman Gunawan," ungkap George Selasa (26/03/24) malam
Menurutnya pada pertemuan yang dilakuka di kediaman H. Gunawan tersebut, juga disaksikan Bupati Malang, HM Sanusi, Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, I Made Riandiana Kartika, Ketua DPRD Kota Malang sekaligus Ketua DPC PDIP Kota Malang, termasuk Saifudin Zhuri sebagai Sekretaris DPC PDIP Kota Batu.
"Apalagi, sudah disaksikan Bupati, Wabup Malang dan Ketua DPC PDIP Kota Malang ini ada solusi yang baik," jelas George.
Selain itu, George yang juga Direktur Lembaga Analis Politik dan Otonomi Daerah (LAPODA), menanggapi video yang beredar saat Basarah berpidato menyampaikan soal perjanjian, dan keinginannya agar keduanya dilantik.
Menurutnya, pertama bahwa kehadiran Ahmad Basarah sebagai penengah, dan merujuknya kembali kedua kader Caleg PDIP Dapil Jawa Timur VI.
"Ini, merupakan hal yang luar biasa untuk menjaga marwah, harkat diri PDI Perjuangan baik secara umum maupun khususnya di Malang Raya, agar terciptanya kondisi politik yang adem," katanya.