Disdikbud Kota Mojokerto Gelar Bimtek untuk Puluhan Guru ABK
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Yudi Eko Purnomo
Senin, 13 Mei 2024 16:54 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Puluhan guru dari 28 SD negeri/swasta mendapat bimbingan teknis (Bimtek) penyusunan modul ajar berdasarkan kebutuhan khusus peserta didik dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Mojokerto.
Sejak beberapa waktu lalu, Pemkot Mojokerto membuka pembelajaran anak terindikasi ABK di seluruh SD setelah sebelumnya kewenangan itu hanya dipegang SDN Mentikan 1 dan SDN Wates 1. Pada 2023-2024, anak didik terindikasi ABK berjumlah 112 jiwa.
BACA JUGA:
Pajak Daerah Kota Mojokerto Capai Rp51,9 Miliar
Pantau MPLS 2024, Bupati Mojokerto Pastikan Belajar itu Menyenangkan
Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan, 12 Lembaga Pendidikan Mojokerto Bakal Direnovasi
Harkopnas, Pj Ali Kuncoro Dorong Terus Koperasi Kota Mojokerto Sejahtera
Pembekalan guru yang bertujuan mengetahui karakter anak terindikasi anak berkebutuhan khusus (ABK) itu merupakan kelanjutan dari kegiatan asesmen dan identifikasi tahun sebelumnya. Peserta bimtek yang dibuka Plt Kepala Disdikbud Kota Mojokerto, Ruby Hartoyo, berasal dari 24 SDN, 4 SD swasta, dari total 55 sekolah dasar di wilayah tersebut.
"Tujuan bimtek ini adalah membantu para guru menyusun modul ajar. Dan, biar teman guru bisa memberikan pelayanan pendidikan sama dengan siswa-siswa yang tidak ABK," kata Ruby, Senin (13/5/2024).