Pj Gubernur Jatim Luncurkan Korporasi Petani di Jombang | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Pj Gubernur Jatim Luncurkan Korporasi Petani di Jombang

Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Selasa, 14 Mei 2024 20:48 WIB

Pj Gubernur Jatim saat meninjau Gapoktan Pojok Kulon, Jombang.

Dijelaskan olehnya, dalam proses ini korporasi akan membeli gabah petani dengan harga pasar secara tunai. Kemudian, avalis atau investor korporasi petani akan menggunakan Sistem Resi Gudang untuk mendapat pembiayaan dari PT Kliring Perdagangan Berjangka Indonesia (KPBI) yang tengah dalam proses bekerjasama dengan Bank Jatim.

Selanjutnya, gabah diolah menggunakan Rice Milling Unit (RMU) menjadi beras premium dan medium yang akan dijual ke pasar melalui PT Jatim Grha Utama maupun pasar ritel dan pasar rakyat.

Ia mencontohkan, dalam proses pengolahan beras Jatim Cettar ini, tanam-petik-olah-kemas-jual beras secara mandiri dilakukan secara mandiri oleh Koperasi Multi Pihak Sarana Agro Lestari (Santri) sebagai pilot project di Kab. Jombang.

Skema ini menjadi suatu bentuk pemberdayaan petani dimana proses produksi menjadi lebih efisien dan biaya produksi menjadi lebih murah.

"Hal ini dapat mendorong dan menjamin hilirisasi agro industri pangan. Ini adalah alternatif dalam meningkatkan daya tawar, daya saing petani sekaligus mengendalikan inflasi di jatim," tegasnya.

"Dengan kuatnya lembaga petani, maka biaya agroinput produksi menjadi lebih efisien karena pembelian bibit dan benih non subsidi lebih murah dengan skema collective buying," Adhy menambahkan.

Usai Soft Launching, Adhy juga memberangkatkan perdana Beras Jatim Cettar seberat 5,4 ton. Pemberangkatan ditandai dengan penyerahan sertifikat merk kolektif Jatim Cettar dari Perwakilan Kanwil Kemenkumham Jatim serta pemecahan kendi oleh Pj. Adhy. Beras tersebut dikirim dari dari Korporasi Petani Santri ke PT. Jatim Grha Utama (BUMD Jatim).

"Semoga beras kebanggaan Jatim ini bisa mewarnai ritel-ritel dan memasok kebutuhan pangan di Indonesia Timur. Semoga selain beras Jatim bisa juga merambah ke minyak, kakao, dan banyak sektor lainnya," katanya.

Di akhir, Adhy menyampaikan apresiasinya kepada Tim Pelaksana Program Korporasi Petani, Korporasi Petani Santri, dan Pj. Bupati Jombang Sugiat atas inisiasinya dalam mengoptimalkan Korporasi Petani.

"Ini hari yang ditunggu-tunggu. Kita tidak hanya hadir untuk berbincang dan meninjau tapi juga launching. Kami berharap langkah inovatif Tim Pelaksana Program Korporasi Petani Jatim terus meningkatkan kesejahteraan petani, ketahanan pangan, dan pengendalian inflasi daerah," ucap Adhy.

"Terimakasih juga kepada Pj. Bupati Jombang dan segala stakeholder terkait. Ini adalah project dan lokasi strategis yang berhasil dan harus diamankan. Jangan ada yang mengganggu karena berkaitan dengan kedaulatan pangan," pungkasnya. (dev/mar)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video