Respons Kenaikan Gula dan Migor, Pj Wali Kota Kediri Tinjau OPM di Kecamatan Mojoroto
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Muji Harjita
Jumat, 31 Mei 2024 13:22 WIB
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pj Wali Kota Kediri Zanariah meninjau langsung pelaksanaan Operasi Pasar Murni (OPM) dalam rangka pengendalian inflasi, di Halaman Kantor Kecamatan Mojoroto, Jumat (31/5/2024).
Zanariah juga ikut melayani masyarakat yang membeli komoditas yang dijual. OPM ini dilaksanakan serentak di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Mojoroto, Kecamatan Kota, dan Kecamatan Pesantren.
BACA JUGA:
KSF ke-7 Tutup Hari Jadi ke-1145 Kota Kediri
Kota Kediri Kembali Salurkan BLT, Pj Zanariah: Belanjakan yang Bermanfaat
Pemkot Kediri Selenggarakan Layanan Pemeriksaan untuk Seluruh Pegawai
Pj Wali Kota Kediri Beri Arahan untuk Guru Pendamping Khusus Sekolah Inklusi Tingkat TK hingga SMP
Komoditas yang dijual adalah gula pasir, telur ayam, dan minyak goreng yang harganya jauh lebih murah dari harga di pasar. Seperti gula pasir dijual dengan harga Rp14.000 per kg di pasaran Rp17.000 per kg, minyak goreng dijual Rp14.000 per liter di pasaran Rp16.000 per liter, dan telur dijual Rp24.000 per kg di pasaran Rp28.000.
"Hadirnya OPM ini sebagai atensi Pemkot Kediri bersama TPID pada masyarakat Kota Kediri serta merespon kondisi kenaikan gula dan minyak goreng di pasar. Kenaikan gula di pasar ini dikarenakan stok menipis dan memang seluruh pabrik gula baru buka giling pada bulan ini. Lalu untuk komoditas minyak di beberapa daerah juga mengalami kenaikan," ujarnya.