Khofifah Ajak Masyarakat Jaga Kelestarian Hutan Hujan sebagai Paru-Paru Bumi
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Devi Fitri Afrianti
Sabtu, 22 Juni 2024 15:34 WIB
“Hutan hujan tropis menjadi lumbung makanan, obat-obatan, dan sumber daya lainnya. Termasuk sebagai sumber nilai budaya bagi masyarakat adat. Keberadaan hutan hujan tropis membantu menjaga kestabilan curah hujan, sekaligus berfungsi sebagai penyangga terhadap banjir, kekeringan, dan erosi,” terang Khofifah.
"Dalam skala global, hutan hujan menyimpan jumlah karbon yang besar, terutama hutan rawa gambut tropis, sekaligus mengisi atmosfer dengan oksigen," tambah dia.
Sebagai informasi, Hutan hujan tropis adalah sabuk hijau hutan lebat yang mengelilingi khatulistiwa, di mana matahari bersinar sepanjang tahun dan kondisinya sempurna untuk pertumbuhan tanaman. Zona tropis ini berada di antara garis lintang Tropic of Cancer (23,5°LU) dan Tropic of Capricorn (23,5°LS).
Biasanya, hutan hujan tropis terdapat di Amerika Tengah dan Selatan, Afrika barat dan tengah, India barat, Asia Tenggara, pulau Papua Nugini, dan Australia. Di Asia Tenggara, sebagian besar hutan hujan tropis yang tersisa berada di Indonesia, salah satunya di Kalimantan. (dev/ns)