Pemkab Lamongan Dukung Realisasi Tujuh Program BPN dan Manfaat PTSL
Editor: Novandryo W S
Wartawan: Nur Qomar Hadi
Rabu, 17 Juli 2024 13:52 WIB
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Lamongan berkomitmen untuk menjalin sinergi bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Lamongan, dalam rangka seratus hari realisasikan tujuh program BPN Jawa Timur.
Tujuh program tersebut di antaranya peningkatan dalam penyerapan anggaran, komitmen penyelesaian PTSL yang dituntaskan pada Oktober 2024, deklarasi kota lengkap, layanan elektronik, implementasi eksistensi, zona integritas, dan lainnya.
BACA JUGA:
Bupati Sebut SOTH Mampu Turunkan Angka Stunting di Lamongan
Jadi Pembicara pada Konferensi Internasional Unair, AHY Paparkan Upaya Wujudkan 17 SDGs
Kebut Layanan Sertifikat Tanah, Menteri ATR/BPN: Sudah Berjalan di 44 Kantor Pertanahan
Kementerian ATR/BPN Gelar Pelatihan Kepemimpinan Administrator
"Pemerintah Kabupaten Lamongan akan selalu mensupport seratus hari realisasi tujuh program prioritas BPN. Karena seluruh program tersebut memiliki dampak positif bagi masyarakat," tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat menerima kunjungan BPN Jawa Timur, di Guest House Pendopo Lokatantra, Rabu (17/7/2024).
Menurut Yuhronur, dampak positif yang dirasakan masyarakat dari tujuh program prioritas ialah program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Dengan PTSL, masyarakat bisa mendapatkan sertifikat tanah secara gratis dan mudah. Sehingga menekan adanya mafia tanah.
"Kami sangat berterima kasih atas adanya program PTSL. Karena sertifikat tanah ini memiliki peran penting, salah satunya bisa membantu mendongkrak ekonomi masyarakat," jelasnya
Kepala BPN Kabupaten Lamongan Nursuliantoro, menjelaskan tahun 2024 Kabupaten Lamongan memiliki target PTSL sejumlah 40.000 SHAT (terbagi di 83 desa 18 kecamatan).