Bisa Berobat dan Periksa Kehamilan Secara Gratis, Ibu Satu Anak ini Bangga Menjadi Peserta JKN
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Muji Harjita
Jumat, 23 Agustus 2024 17:04 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Tidak dapat dipungkiri, sudah banyak dirasakan oleh berbagai masyarakat akan pemanfaatan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Program yang sudah berjalan satu dekade ini telah banyak membantu masyarakat yang mengalami masalah kesehatan.
Pemanfaatan Program JKN telah dirasakan manfaatnya oleh salah satu seseorang yang berprofesi sebagai guru yaitu Linda. Wanita 25 tahun ini mengaku merasakan kebermanfaatan program JKN pada saat dia sedang hamil.
BACA JUGA:
Widyastoto, Warga Kota Kediri Rasakan Manfaat Operasi Jantung yang Ditanggung JKN
Siang-Malam, Plt Bupati Sidoarjo Sisir Warga yang Butuh Bantuan
Pemprov Jatim Sabet Paritrana Award 2024 Kategori Terbaik Inovasi se-Jawa-Bali
Terbantu Kacamata Gratis, Didik Warga Kota Kediri Puas dengan Layanan JKN
“Waktu itu saya pernah menggunakan JKN ke FKTP terdekat dengan keperluan periksa kehamilan, pada saat itu saya rutin periksa menggunakan JKN. Alhamdulillah untuk pelayanannya bagus, serta hasilnya bisa dibilang memuaskan,” ujarnnya beberapa waktu lalu.
Linda mengungkapkan, dirinya telah menjadi Peserta JKN semenjak ia mengetahui dirinya sedang mengandung, sekitar awal tahun 2023. Kini, setelah bayinya telah lahir, Linda akan melakukan pembaruan administrasi kepesertaan milik bayinya tersebut.
“Saya menjadi peserta Program JKN ini semenjak saya hamil, mungkin sekitar awal tahun 2023. Sekarang saya mau mengubah nama anak saya di kepesertaan JKN ini. Dulu waktu melahirkan di rumah sakit membutuhkan perawatan khusus di NICU. Berhubung anak saya belum diberikan nama, jadi nama yang tertera masih menggunakan nama calon bayi," ucapnya.
Selain untuk memeriksakan kehamilannya, Linda juga bercerita bahwa dirinya menggunakan JKN untuk keperluan berobat. Dirinya mengaku mengalami batuk yang berkepanjangan dan tidak kunjung sembuh.
“Saya juga pernah menggunakan JKN untuk keperluan lain, pada saat itu saya mengalami batuk yang terus-menerus kondisi juga sedang mengandung. Karena tidak kunjung sembuh, lalu saya periksakan ke dokter supaya penyakitnya biar terdiagnosa secara jelas,” tuturnya.