Air Sumur Tercemar, Warga Banjar Kemantren Sidoarjo Demo PT Benofarm
Kamis, 08 Oktober 2015 22:14 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Puluhan warga Desa Banjar Kemantren Kecamatan Buduran ngluruk pabrik farmasi PT Benofarm yang terletak di Desa Karangbong Kecamatan Gedangan, Kamis (8/10). Mereka menuntut kompensasi pada perusahaan tersebut yang melakukan pencemaran sejak bertahun-tahun. Akibatnya, air tanah menjadi rusak karena mengalir ke sumur.
Sambil membentangkan poster yang berisi tuntutan ke manajemen perusahaan itu, warga juga bergantian melakukan orasi. “Kami datang disini untuk meminta kompensasi, karena limbah PT Benofarm mencemari air bersih di lingkungan Banjarkemantren khususnya RT 02,” kata salah satu warga RT 02, Ahmad Khujaini (47) yang mengaku pecemaran lingkungan telah berlangsung sekitar 10 tahun.
BACA JUGA:
Pimpinan Pondok Pesantren Al Mahdiy Jadi Tersangka Pencabulan, Warga Batal Demo
BEM Umsida Sidoarjo Deklarasi Tolak Kampanye Hitam
Bupati Sidoarjo Maafkan Pendemo Buang Sampah dan Hentikan Proses Hukum
Mengaku Khilaf, Dua Pendemo Buang Sampah Minta Maaf ke Bupati dan Warga Sidoarjo
Sebenarnya, sambung Ahmad Khujaini, warga sempat melakukan aksi demo dan meminta kompensasi ke perusahaan, tiga tahun silam. “Kami diberikan bantuan saluran air bersih, tapi tidak bisa dibuat masak. Air hanya bisa digunakan untuk mencuci piring atau baju,” bebernya.
Sehingga, warga harus mengeluarkan uang Rp 2 ribu setiap harinya untuk membeli 1 jerigen air bersih. Air yang dibeli itu digunakan untuk kebutuhan masak-memasak. “Kami berharap ada bantuan dari perusahaan untuk membeli air bersih tersebut. Minimal ya tiap bulan ada bantuan,” tandasnya.
Simak berita selengkapnya ...