Staf Ditangkap Mabes Polri, Polda Enggan Buka Identitasnya
Editor: Nur Faishal
Wartawan: Rusmiyanto
Selasa, 29 April 2014 15:44 WIB
SURABAYA (bangsaonline) –Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Awi Setiyono akhirnya, Selasa (29/4/2014), mengakui staf Polda Jatim ditangkap Mabes Polri terkait dugaan suap pengurusan dokumen kendaraan di Samsat Manyar, Surabaya.
Sebelumnya, Awi membantah anak buahnya ikut ditangkap oleh Mabes Polri. "Setelah mengklarifikasi adanya kegiatan tersebut setelah pak Kadiv Humas (Irjen Pol Roni F Sompie) menghubungi Kapolda Jatim (Irjen Pol Unggung Cahyono) yang menyatakan kegiatan tersebut ada,” ungkapnya.
BACA JUGA:
Mobil Adik Kandung Diresnarkoba Polda Jatim Dirampas 9 Orang Ngaku Debtcollector TAF
Modal Pistol Mainan, 4 Pria di Sidoarjo Pura-Pura Jadi Polisi Peras Pemakai Sabu
Roadshow Polda Jatim Ajak Insan Media se-Madura Jaga Kondusifitas Pilkada Serentak 2024
Kasubdit II Ditresnarkoba Polda Jatim Terima 5 Penghargaan Dari Kapolda
Namun, kendati mengakui, Awi enggan menyebutkan siapa identitas staf Polda yang ditangkap itu. Dia juga enggan membeberkan kronologi penangkapan, termasuk terkait apa staf Samsat tersebut diciduk Mabes.
Perlui diketahui, beberapa hari lalu tim dari Mabes Polri dikabarkan menangkap anggota polisi berinisial Aiptu B yang berdinas di Kantor Samsat Manyar, Surabaya, Jawa Timur. Penangkapan itu diduga terlibat dugaan gratifikasi pengurusan dokumen di kantor Samsat, terkait dengan pengadaan formulir untuk kendaraan baru mulai R2 (sepeda motor) dan R4 (mobil).