Meningkat, Kasus Gantung Diri di Pacitan, Faktornya Ekonomi dan Sakit Menahun | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Meningkat, Kasus Gantung Diri di Pacitan, Faktornya Ekonomi dan Sakit Menahun

Rabu, 23 Maret 2016 10:55 WIB

F. AKP Pujiono, Kabag Humas Polres Pacitan (ft:yuyun/BangsaOnline)

Satuan kerja di bawah kendali Sunaryo tersebut, sebenarnya bisa memfasilitasi mengurus jasa pengobatan gratis, seandainya mereka mau melaporkan. "Kami bisa memfasilitasi pengobatan gratis seandainya masyarakat tidak mampu, mau memberikan laporan atas kondisi kesehatan yang dialaminya," ujar Masrukin.

Sebagaimana diketahui, data orang gantung diri , sejak Januari hingga Maret ini, diantaranya Murtini, alamat Desa Suko, Kecamatan Punung. Kejadian tanggal 4 Januari. Korban mengakhiri hidupnya lantaran sakit gondok.

Selang dua pekan kemudian, juga ada kasus gantung diri dengan korban Jaiman, warga Desa Bangunsari, Kecamatan Bandar. Orang tersebut mengalami depresi berat hingga memilih gantung diri.

Sedangkan pada Februari lalu, satu warga lingkungan Barean, Kelurahan Ploso, bernama Sutono, juga nekat gantung diri lantaran sakit dan terlilit hutang.

Terakhir pada tanggal 5 Maret, korban atas nama Slamet, warga Dusun Krajan, Desa Sudimoro, dan yang baru saja terjadi pada tanggal 21 Maret lalu. Korban atas nama Semi, warga Dusun Pagersari, Desa Nawangan. (pct1/dur)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video