RSUD Kota Malang Bergejolak, Para Dokter Spesialis Mogok Kerja
Selasa, 10 Mei 2016 22:36 WIB
KOTA MALANG, BANGSAONLINE.com - Sekitar 9 dokter spesialis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang, dalam satu hari tadi (10/05) melakukan aksi mogok kerja, alias tidak melayani pasien yang akan berobat. Hal itu disebabkan persoalan jasa pelayanan (hak insentif) atas profesionalitas kerjanya seorang dokter spesialis.
Hal ini memantik perhatian serius orang ketiga di Pemkot Malang yakni Sekkota Malang, Ir.Cipto Wiyono,M.Si, mewakili Wali Kota dan Wawali, yang saat ini sedang dinas luar.
BACA JUGA:
Layanan Kesehatan Belum Optimal, Wakil Ketua DPRD Malang Pertanyakan Operasional RSUD Ngantang
Bupati Malang Tekankan Kualitas Kesehatan dan Pendidikan Lebih Baik Lagi
YJI Malang Raya dan RSSA Malang Bantu Penderita Penyakit Jantung Bawaan
Miliki Alat Tes Swab, RSUD Kanjuruhan Malang Kirim Tim ke Tulungagung
Direktur Utama RSUD Kota Malang, dr. Rohana menuturkan, apa yang dilakukan beberapa dokter spesialis adalah masalah haknya sebagai seorang dokter spesialis, di mana kondisinya hingga saat ini belum bisa cair, karena terkendala payung hukumnya yaitu berupa Perwal.
"Sehingga kami perlu menyampaikannya kepada pimpinan," ujar Rohana, usai mengikuti rapat terbatas dengan beberapa SKPD terkait seperti Inspektorat, BKD, Dinkes serta perwakilan dokter spesialis, Selasa (10/05).