Kasus Pendeta Ruth Ewin: Mengaku Salah, Pihak Gereja Berjanji Meminta Maaf di Media Massa | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Kasus Pendeta Ruth Ewin: Mengaku Salah, Pihak Gereja Berjanji Meminta Maaf di Media Massa

Wartawan: Tri Susanto
Rabu, 06 Juli 2016 14:17 WIB

Gigih Mardana

"‘’Kami berupaya supaya persoalan ini cepat diselesaikan demi menjaga kerukunan antar umat beragama,’’" terangnya. (BACA: -agama-oleh--ruth-ewin" style="background-color: initial;">GP Ansor Siap Kawal Penyelesaian Dugaan oleh Pendeta Ruth Ewin)

Dijelaskannya, pihak gereja telah berjanji akan meminta maaf di media massa terkait apa yang disampaikan Ruth Ewin. Permintaan maaf itu dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab atas apa yang disampaikan Ruth Ewin, terutama berkaitan dengan pengakuannya sebagai cucu Kyai Tebu Ireng Jombang. Pihak gereja juga telah mengakui bahwa apa yang disampaikan Ruth Ewin itu bohong. (BACA: -ewin-juga-ngaku-keturunan-kiai-jauhari-jember-kiai-sadid-jauhari-pidanakan-saja" style="background-color: initial;">Pendeta Ewin juga Ngaku Keturunan Kiai Jauhari Jember, Kiai Sadid Jauhari: Pidanakan Saja!)

Seperti diketahui, dalam ceramah agama di gereja Yakin Hidup Sukses (YHS) Kota Blitar, Ruth Ewin mengaku sebagai cucu pendiri Ponpes Tebuireng Jombang. Dalam ceramahnya yang diunggah di Youtube ia juga menyinggung mengenai Rasulullah Muhammad SAW. Isi ceramahnya berkenaan nabi Muhammad SAW inilah yang dianggap memenuhi unsur peninstaan agama. Apalagi ceramah tersebut diunggah di situs berbagi video Youtube yang bisa dilihat semua orang di seluruh dunia. (BACA: -ruth-ewin-ngaku-ngaku-cucu-kiai-tebuireng" style="background-color: initial;">Tanggapan Gereja soal Kebohongan Pendeta Ruth Ewin Ngaku-ngaku Cucu Kiai Tebuireng) (tri/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video