Warga Semampir Kota Kediri Minta Kajian Pemindahan Makam Eyang Putri
Rabu, 22 Februari 2017 21:30 WIB
“Ada cerita rakyat yang mengisahkan, bahwa di dalam kuburan itu merupakan seorang intelejen pasukan Diponegoro yang menyamar sebagai ledhek atau penari Jawa, saat jaman Diponegoro melawan penjajahan Belanda. Tetapi saat yang bersangkutan diketahui oleh Belanda sempat diperkosa dan jasadnya dimakamkan di sini,” beber Damun.
Pemkot diminta meninjau kajian yuridis atas kawasan tersebut sesuai Undang-undang pokok agraria Nomor 5 tahun 1960 pasal 14 huruf 1 poin b dan c atas keperluan peribadatan dan keperluan suci lainnya, maupun untuk pusat kehidupan sosial dan budaya.
Untuk diketahui, pada 18 Februari lalu, sebenarnya pemerintah daerah menjadwalkan untuk membongkar Makam Eyang Putri tetapi akhirnya ditunda. (rif/ns)