Razia di Bambu Runcing Surabaya, Tim Anti Bandit Amankan 2 Pemuda Bawa 1 Poket Sabu-sabu | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Razia di Bambu Runcing Surabaya, Tim Anti Bandit Amankan 2 Pemuda Bawa 1 Poket Sabu-sabu

Wartawan: Irwan Susanto
Kamis, 30 Maret 2017 15:44 WIB

Pelaku saat digeledah dan diminta mengambil kembali sabu yang dibuangnya,

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Tim Anti Bandit Surabaya bersama kembali menggelar razia untuk menekan angka kejahatan jalanan. Penyekatan kali ini dilakukan di Jalan Panglima Sudirman, dan berlangsung sejak pukul 01.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB. Razia itu, dibantu Unit 1 hingga 4 dan Tim Anti Bandit Jajaran Polsek rayon 5 (Gayungan, Wiyung dan Karangpilang), serta dibackup anggota berseragam dari Polsek Tegalsari.

"Mereka kami perintahkan memeriksa dan menggeledah setiap pengendara yang mencurigakan," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga, Kamis dini hari (30/03/2017).

Tepat di sisi kanan Monumen Bambu Runcing Surabaya, sejumlah anggota polisi baik berseragam dan berpakaian preman menghentikan satu per satu pengendara roda 2 atau pun roda 4 yang melintas, dan menggeledah seluruh kendaraan serta barang bawaan. Alhasil, beberapa unit sepeda motor yang tidak dilengkapi dengan dokumen seperti STNK dilakukan penindakan.

Tidak hanya kendaraan bermotor tanpa kelengkapan, dalam penyekatan tersebut, petugas juga mengamankan dua orang pemuda yang kedapatan membawa 1 poket Narkotika golongan I jenis Sabu-Sabu. Mereka adalah Sahrul Firmana (20), warga Kampung Malang, Tegalsari Surabaya, yang berboncengan dengan Lucky (29) yang tak lain teman satu kampungnya, menggunakan motor Honda Beat warna hitam bernopol L 5400 NE.

Parahnya, sesaat sebelum digeledah, dari kejauhan keduanya terdengar berunding. Mereka tidak sadar jika ada anggota berpakaian preman di dekatnya.

"Yo opo, dibuak ae ta? (Bagaimana, apakah dibuang saja?)," ujar Sahrul kepada Lucky yang menyetir motor.

1 2

 

 Tag:   narkoba surabaya

Berita Terkait

Bangsaonline Video