Ditinggal Tarawih Istri, Lelaki Paruh Baya di Tulakan Pacitan Akhiri Hidupnya dengan Gantung Diri | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Ditinggal Tarawih Istri, Lelaki Paruh Baya di Tulakan Pacitan Akhiri Hidupnya dengan Gantung Diri

Wartawan: Yuniardi Sutondo
Minggu, 04 Juni 2017 11:28 WIB

Mayat Sarno saat masih tergantung di bawah pohon kopi.

"Ternyata itu suami saya. Saya langsung berteriak minta tolong," tuturnya dengan sesenggukan menahan tangis.

Mendengar teriakan Sarmi, beberapa tetangga dekatnya yaitu Mermawan dan Suwarso, langsung mendatangi lokasi kejadian. Mereka sangat kaget saat mendapati tubuh Sarno tergantung di bawah pohon dan sudah dalam keadaan meninggal. Suasana malam itu sontak menjadi gempar. Warga yang lain pun ikut berdatangan guna melihat kejadian gantung diri tersebut.

Sejurus kemudian, peristiwa gantung diri itu dilaporkan ke Mapolsek Tulakan. ‎Hasil penyelidikan sementara, peristiwa tersebut diduga kuat murni gantung diri. Sebab tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada mayat korban. Polisi mendapati lidah korban dalam kondisi menjulur dan tergigit. Selain itu juga ditemukan percikan air mani dan tinja korban di celana dalamnya.

Guna penyelidikan lebih lanjut, polisi mengamankan beberapa barang bukti dari lokasi kejadian. Di antaranya kaos pendek warna biru, celana pendek warna abu-abu yang dikenakan korban, serta tali plastik warna biru sepanjang kurang lebih 1,5 meter. (pct1/yun)

 

 Tag:   bunuh diri pacitan

Berita Terkait

Bangsaonline Video