Penyaluran Dana Hibah Madin di Kota Pasuruan Terlambat, Disdik Berdalih karena Kurang Tenaga Kerja
Wartawan: Aan Wijayanto
Minggu, 06 Agustus 2017 23:09 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Distribusi dana operasional guru dan siswa Madin di Kota Pasuruan terhambat. Hal ini diakui oleh Suwito selaku Kasi Dikmas. Ia mengklaim selama ini sudah berupaya semaksimal mungkin untuk menyalurkan dana tersebut, namun keterbatasan tenaga pada Bidang Pendidikan Dinas Pendidikan Kota Pendidikan menjadi alasannya.
"Sampai saat ini masih kita upayakan solusi secepatnya sehingga dana hibah tetap bisa tersalurkan secara bertahap dan tepat. Kurangnya tenaga berefek tinggi, yakni terlambatnya penyaluran, dan saya berharap dimaklumi," kata Suwito.
BACA JUGA:
Apel Bersama Pelajar, Wali Kota Pasuruan Sampaikan 4 Pesan untuk Siswa dan Tenaga Pendidik
Fraksi Gerindra Soroti Pungutan di Organisasi Lembaga Pendidikan
Insentif Guru TK dan RA di Kabupaten Pasuruan Naik
Dewan Minta Dispendik Pasuruan Data Guru PNS/PPPK yang jadi Badan Adhoc