Pertemuan Bahas Terdamparnya Tugboat di Jenu Berakhir Deadlock
Wartawan: Heri Munif
Kamis, 26 Oktober 2017 18:00 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Kasus kandasnya Tugboat Kampakan yang diduga milik rekanan PT. Semen Holcim Indonesia di pesisir Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, kembali dibahas.
Kamis (26/10), seluruh pihak terkait berkumpul untuk menggelar rapat untuk membahas tugboat tersebut di hotel Mozza. Namun, rapat ini berlangsung panas sehingga belum ada titik temu, alias deadlock.
BACA JUGA:
Semen Dynamix Incar Pasar Ritel Jawa Timur
Begini Arah PT Holcim Pasca Gabung ke Semen Indonesia
Semen Indonesia Ambil Alih Saham Holcim Indonesia
Penjualan Semen Holcim Meningkat
Saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Kepala Desa Socorejo, Arif Rahman Hakim yang hadir dalam pertemuan tersebut menyesalkan alotnya rapat. Ia menceritakan bahwa saat ini ternyata pihak pemilik kapal sudah angkat tangan atas polremik tersebut.
"Intinya yang kami perjuangkan adalah nasib nelayan. Kita tetap memberi waktu hingga tanggal 28 bulan ini, semua harus tuntas. Kami juga memberi pilihan kepada pihak pemilik kapal supaya tidak meninggalkan Tuban dulu, sebelum kasus ini selesai. Ini dilakukan juga untuk mempercepat proses penyelesaian," tegas Arif.
Simak berita selengkapnya ...