Ancam akan Mogok Lagi, Begini Imbauan Bupati Blitar Terhadap Guru Honorer
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: Akina Nur Alana
Senin, 01 Oktober 2018 15:27 WIB
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Ribuan guru honorer di Kabupaten Blitar sudah kembali mengajar setelah sebelumnya melakukan aksi mogok mengajar. Meski sudah kembali ke sekolah, namun mereka tetap mengancam akan kembali mogok jika tuntutan mereka mendapatkan gaji sesuai UMK tak dipenuhi oleh pemerintah.
Menanggapi hal ini, Bupati Blitar Rijanto mengatakan agar para guru honorer paham dengan aturan pemberian upah sesuai UMK. Menurut dia, UMK adalah aturan pemberian upah kepada buruh. Upah UMK diterapkan bagi buruh yang bekerja di perusahaan. Sedangkan guru, adalah profesi pengabdian.
BACA JUGA:
Ada Yel-Yel Cinta Mak Rini saat Pembinaan Kepsek dan Guru, Begini Penjelasan Kadindik Blitar
Bupati Rini Serahkan SK Penugasan Guru sebagai Kasek Jenjang SD dan SMP Dinas Pendidikan Blitar
Antisipasi Penularan Covid-19, PTM di Kota Blitar Dihentikan
Segera Mulai Pembelajaran Tatap Muka, Kabupaten Blitar Gencarkan Vaksinasi untuk Pelajar
"Guru honorer harus paham. Bukan UMK, tapi peningkatan kesejahteraan bagi mereka," tutur Rijanto, Senin (1/10/2018).
Terkait nasib guru honorer di Kabupaten Blitar, Rijanto berjanji akan terus mendampingi perjuangan mereka secara nasional. Karena nasib seperti ini tidak hanya dialami Kabupaten Blitar, namun menyeluruh secara nasional. Rijanto mengaku memahami jika guru honorer di Kabupaten Blitar menolak sistem rekruitmen CPNS tenaga pendidik. Namun dia sangat menyayangkan jika mereka melakukan aksi mogok kerja.