Tol Jembatan Suramadu Digratiskan, Gubernur Soekarwo Pastikan BPWS Bubar
Editor: Revol Afkar
Wartawan: M Didi Rosadi
Kamis, 08 November 2018 23:42 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Digratiskannya tol Jembatan Suramadu oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo tidak hanya memberi dampak pada penyeberangan pelabuhan Ujung Kamal Surabaya saja. Tetapi juga berdampak pada pengembangan sisi Surabaya dan Madura. Mengingat Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) dipastikan bubar dengan sendirinya.
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo menegaskan, dengan dibebaskannya tarif tol Jembatan Suramadu, maka tidak ada lagi peran BPWS untuk memajukan Suramadu. Mengingat, tidak ada pengelolaan pengembangan sisi Surabaya dan Madura. Sementara untuk sumber daya manusianya yang bekerja di BPWS akan diatur oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
BACA JUGA:
Minimnya Pengamanan Jadikan Jembatan Suramadu Jalur Maut
Kronologi Seorang Wanita Jadi Korban Jambret di Dekat Poslantas Patapan Akses Suramadu Bangkalan
Kerusuhan Bonek di Suramadu, Polisi Tetapkan 18 Pelaku Pengerusakan
Diduga Alami Microsleep, Warga Pamekasan Kecelakaan di Jembatan Suramadu
"Selesai dengan sendirinya tugas BPWS. Tidak ada pengelolaan, apa yang dikelola," kata pejabat yang akrab disapa Pakde Karwo itu, Kamis (8/11).
Pakde Karwo menambahkan, untuk perawatan jalan Jembatan Suramadu akan ditangani oleh Balai Besar Pengelolaan Jalan Nasional VIII. Pemprov Jatim tidak mau menanggung biaya perawatan jalan tersebut.