Sepak Terjang Pelaku Begal yang Meresahkan Warga Ngawi, Selalu Pesta Miras Sebelum Beraksi | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Sepak Terjang Pelaku Begal yang Meresahkan Warga Ngawi, Selalu Pesta Miras Sebelum Beraksi

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Zainal Abidin
Rabu, 15 Mei 2019 22:49 WIB

Ketiga pelaku begal saat dirilis di Mapolres Ngawi. foto: ZAINAL ABIDIN/ BANGSAONLINE

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Tiga pelaku begal yang selama ini meresahkan warga Ngawi telah ditangkap. Diketahui, ketiganya merupakan merupakan kumpulan anak punk. Bahkan, salah satu pelaku pernah terlibat dalam kasus yang sama.

Bagaimana modus tersangka selama beraksi membegal korbannya?

Berdasarkan pengakuan para tersangka, mereka selalu menggelar pesta minuman keras (keras) sebelum melakukan aksinya. Hal tersebut menurut mereka sebagai penambah keberanian saat hendak beroperasi.

Ketiga pelaku begal tersebut memang dikenal sadis terhadap korbannya. Tercatat ada dua korban yang telah mengalami kekerasan sewaktu dibegal kendaraannya. Salah satunya adalah korban bernama Milawati. Ia sempat diseret hingga ditendang mukanya akibat berupaya mempertahankan motornya.

"Sebelum melakukan aksinya, mereka menggelar pesta miras dulu," tutur Kapolres Ngawi AKBP MB. Pranatal Hutajulu.

Adapun penangkapan ketiga pelaku dilakukan berbekal olah TKP yang dilakukan. Dari situ, anggota korps baju coklat tersebut mencurigai salah satu pelaku. Akhirnya Putut Handoko Putra (21) warga Desa Jururejo Kec. Ngawi yang diamankan pertama kali.

Dari Putut Handoko Putra, terkuak dua pelaku lainnya yaitu Argif Rudiansyah (20) warga Desa Sekarputih Kec. Widodaren Ngawi dan Abdul Rohim (19) warga Desa Gendingan Kec. Widodaren Ngawi.

Namun, ternyata kedua pelaku telah melarikan diri ke daerah Yogyakarta.

“Ternyata dua pelaku lainnya itu berada di Yogyakarta, Namun terus kita pancing agar balik ke Ngawi. Tepat pukul 07.00 WIB Selasa (14/5) kemarin itu, kita sergap sesaat turun dari bus di wilayah Gendingan,” jelas Kapolres Ngawi AKBP MB. Pranatal Hutajulu saat memimpin pers rilis.

Sewaktu dua pelaku yang sedang turun dari bis tersebut mengetahui akan disergap, akhirnya mereka berusaha melarikan diri dengan cara berpencar. Tanggap akan buruannya terlepas, selanjutnya anggota Satreskrim melepaskan timah panas ke bagian kaki pelaku untuk melumpuhkan. 

Selain mengamankan tiga pelaku begal sadis tersebut, polisi juga mengamankan seorang tersangka lain yang diduga sebagai penadah.(nal/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video