Terdampak Pembangunan Grand Dharmahusada Lagoon, Ratusan Rumah Alami Rusak dan Ambles
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Anatasia Novarina
Senin, 29 Juli 2019 19:45 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ratusan rumah di Perumahan Dharmahusada, Surabaya, mengalami kerusakan diduga akibat dampak pembangunan apartemen Grand Dharmahusada Lagoon. Tidak hanya rusak, rumah di sekitar lokasi pembangunan apartemen tersebut juga mengalami penurunan tanah.
Informasi yang dihimpun, Grand Dharmahusada Lagoon merupakan apartemen sekaligus mall yang rencananya akan berdiri sebanyak 44 lantai, termasuk basement. Proyek tersebut dikerjakan PT. PP Property dan PT. PP Konstruksi yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
BACA JUGA:
Raup Rp3 M dari Jual Beli Rumah Fiktif, Pensiunan Pegawai Bank BUMN Ditangkap Polrestabes Surabaya
Usung Filosofi Jepang, Kyo Society Hadirkan Hunian Limited Edition, Ikkou dan Rofuto
2 Hari Bisa Miliki Rumah Idaman di Hasanah Griya Expo
Pengembang Perumahan Abaikan Warga Miskin, Dewan akan Paksa dengan Terbitkan Perda Hunian Berimbang
Kurang lebih ada 200 warga Perumahan Dharmahusada Mas yang mengeluhkan dampak pembangunan apartemen dan mall Grand Dharmahusada Lagoon tersebut. Di antaranya, rumah mereka mengalami kerusakan mulai dari tembok yang retak dan penurunan permukaan rumahnya.
Salah satu warga Perumahan Dharmahusada Mas yang rumahnya ikut terdampak adalah Lilianawati (33). Ia menuturkan rumah yang ditinggalinya mengalami kerusakan cukup parah, semenjak proyek Apartemen Grand Dharmahusada Lagoon dikerjakan.
"Rumah kami banyak yang retak ya, sampai di plafon-plafon. Dari bulan berapa itu," kata Lilianawati saat dikonfirmasi, Senin (29/7).