Korban Capai Puluhan Orang, Polres Ngawi Gulung Komplotan Pencopet Asal Surabaya
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Zainal Abidin
Minggu, 08 September 2019 17:55 WIB
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Komplotan pencopet asal Surabaya yang beraksi di Alun-alun Merdeka Ngawi saat pertunjukan Guyon Waton berhasil diamankan anggota Satreskrim Polres Ngawi, Jumat (6/9) lalu.
Kapolres Ngawi AKBP. MB Pranatal Hutajulu mengatakan, peristiwa tersebut berawal dari laporan sejumlah masyarakat yang mengaku kehilangan handphone (HP). Mereka berbondong-bondong mendatangi kantor Polres Ngawi. Ada puluhan penonton yang kehilangan HP.
BACA JUGA:
Jebakan Tikus Listrik Kerap Renggut Korban Manusia, Polres Ngawi Beri Sosialiasi Pengendalian Hama
Polres Ngawi Amankan Dua Pengguna Narkoba di Street Food Imam Bonjol
Diduga Hendak Edarkan Sabu, Seorang Pria di Ngawi Diamankan Polisi
Tiga Pelaku Pencurian Diesel Traktor Sawah Berhasil Dibekuk Satreskrim Polres Ngawi
"Berawal dari laporan penonton yang kehilangan HP saat melihat konser musik di Alun-Alun, anggota Satreskrim Polres Ngawi langsung memburu kawanan pencopet yang saat tersebut ditengarai belum meninggalkan arena Alun-Alun Ngawi. Dan akhirnya, enam orang tersangka pelaku pencopetan berhasil diamankan. Namun, satu orang masih dalam kejaran petugas karena melarikan diri. Selain itu, seorang pelaku copet juga harus dilumpuhkan dengan timah panas karena berusaha melarikan diri saat akan diamankan," Pranatal Hutajulu pada awak media, Sabtu (07/09).
Diketahui, para pencopet itu beraksi dengan melempar petasan pada kerumunan. Mereka sengaja datang ke Ngawi untuk melakukan pencopetan menggunakan mobil sewaan.
"Kita sudah menyangka copet ini merupakan sindikat yang beraksi secara rombongan. Begitu kami sampai di Alun-Alun, sindikat itu bisa kami deteksi, kemudian kita kejar dan enam orang berhasil kita tangkap, seorang berhasil melarikan diri," terang Kapolres Ngawi.