Gubernur Khofifah Ajak Gemar Baca untuk Bangun Keyakinan Diri dan Kekuatan Masa Depan
Editor: Tim
Jumat, 04 Oktober 2019 14:27 WIB
SURABAYA, BANGSOANLINE.com - Bazar buku terbesar yakni Big Bad Wolf (BBW) kembali diselenggarakan di Surabaya. Ini adalah kali keempat BBW diselenggarakan di kota ini. Bazar buku yang diselenggarakan sekaligus untuk memperingati HUT ke-74 Provinsi Jatim ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di JX International Convention Exhibition Surabaya, Kamis (3/10) sore.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mendorong masyarakat terutama anak-anak untuk gemar membaca sekaligus meningkatkan minat membaca. Gemar membaca ini menjadi bagian dalam program Nawa Bhakti Satya yakni Jatim Cerdas.
BACA JUGA:
DPW PKS Jatim Gerakkan Kader Milenial dan Gen Z untuk Menangkan Khofifah-Emil di Pilkada 2024
Blusukan ke Pasar Sayur Magetan, Khofifah Ajak Puluhan Buruh Gendong Sarapan Bareng
Pekerja MPS Trowulan Kompak Pilih Gubernur yang Full Senyum
Rapat Konsolidasi Tim Pemenangan Pilgub Jatim, Khofifah Tekankan Politik Santun
“Membaca menjadi bagian dari proses pendidikan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Mari kita bersama-sama ikut menyosialisasikan agar masyarakat gemar membaca dan terus meningkatkan minat baca masyarakat terutama anak-anak karena membaca sama dengan membuka jendela dunia,” katanya.
Orang nomor satu di Jatim ini mengajak masyarakat terutama anak-anak untuk rajin membaca buku yang bisa memberikan inspirasi, semangat dan motivasi diri sehingga bisa membangun keyakinan dan kepercayaan akan masa depan.
“Mari membangun kekuatan dari dalam diri kita sendiri melalui buku yang kita baca. Keyakinan akan masa depan juga bisa kita dapatkan bila kita gemar membaca,” katanya.
Tidak hanya itu, untuk meningkatkan minat baca dan literasi masyarakat Jatim, pada tanggal 14 September lalu saat Hari Kunjungan Perpustakaan, Khofifah mengajak ibu-ibu, para guru dan anak-anak untuk berkunjung ke perpustakaan.
“Memang awalnya ada yang hanya sekedar mencari wifi gratis atau tempat charger, tapi ini sudah satu langkah untuk mengajak mereka mau ke perpustakaan. Nanti lama-lama kami yakin ini bisa mendorong minat baca mereka,” katanya.
Menurutnya, ada tahapan listening society dimana orang lebih suka mendengarkan. Kemudian masuk ke dalam schooling society . Setelah itu, tahapan berikutnya adalah reading society dan setelah itu writing society.