Tahap I Rp 9 Triliun, Gubernur Khofifah: Pembangunan Bandara Kediri Dimulai Hari Ini
Editor: MA
Rabu, 15 April 2020 18:33 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pembangunan Bandar Udara Baru (Bandara) di Kediri, Jawa Timur resmi dimulai hari ini, Rabu (15/4). Pembangunan bandara diperkirakan memakan waktu 2 tahun. Adapun nilai investasi yang digelontorkan tahap I pembangunan mencapai angka Rp 9 Triliun.
Melalui sambungan video conference, Gubernur Jawa Timur khofifah Indar Parawansa dipimpin Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan melakukan pencanangan pembangunan Bandar Udara Kediri, Rabu (15/4).
BACA JUGA:
Khofifah: Terima Kasih Kontribusi Muhammadiyah dalam Peningkatan Kualitas SDM
Khofifah-Emil Sowan ke Muhammadiyah
Dilantik Jadi Ketua DP HKTI Jatim, Khofifah Bertekad Wujudkan Smart Village dan Sejumlah Program
Polres Kediri Kota Tangkap Pelaku yang Aniaya Adik Kadungnya hingga Tewas, Apa Motifnya?
"Meskipun tengah darurat Covid-19, namun pembangunan bandara ini tetap dimulai sesuai jadwal," ungkap Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Kota Surabaya.
Khofifah menerangkan, Bandara Kediri merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang akan menjadi pintu gerbang alternatif menuju Jawa Timur selain melalui Bandara Juanda, Surabaya. Utamanya untuk membuka akses ke wilayah selatan Jawa Timur seperti Tulung Agung, Magetan, Ponorogo, Trenggalek, Blitar, Madiun, dan lain lain.
"Jadi, konektivitas udara di wilayah Jawa Timur utara dan selatan menjadi lebih seimbang. Selama ini terkesan hanya wilayah utara yang maju dari sisi konektivitas dan akses. Nah, dengan hadirnya bandara ini maka tidak ada lagi dikotomi utara dan selatan. Semua sudah terbuka," tuturnya.
"Kami berharap, semua sektor mulai dari pariwisata, pertanian, perkebunan, maritim dan lainnya dapat semakin berkembang usai bandara ini jadi," tambah dia.
Simak berita selengkapnya ...