Anggaran APD dan BMHP Dialokasikan Rp 14,7 M, DPRD Gresik Pertanyakan Pengadaan Alat Rapid Test | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Anggaran APD dan BMHP Dialokasikan Rp 14,7 M, DPRD Gresik Pertanyakan Pengadaan Alat Rapid Test

Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Syuhud
Jumat, 08 Mei 2020 12:42 WIB

Kadinkes Gresik, drg. Saifudin Ghozali ketika memperagakan penggunaan APD bantuan masyarakat beberapa waktu lalu. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Beredarnya Surat Edaran (SE) dari ke perusahaan-perusahaan yang meminta agar mengadakan rapid test (tes cepat) mandiri untuk karyawan/buruh dalam pencegahan sebaran virus Corona (Covid-19) direspons DPRD setempat.

Sebab, dalam realokasi APBD 2020 dengan total Rp 298 miliar untuk penanganan Covid-19, ada anggaran untuk pengadaan Alat Pelindung Diri (APD), dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP). Salah satu itemmya untuk pengadaan tes cepat Covid-19. Hal ini diungkapkan Anggota Banggar DPRD Gresik, Khoirul Huda.

"Anggaran yang kami alokasikan cukup besar, mencapai Rp 14,732 miliar," ujar Khoirul Huda kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (8/5).

Karena itu, ia mempertanyakan penggunaan anggaran tersebut. Sebab, sejauh ini belum pernah mengadakan rapid test massal kepada masyarakat untuk mendeteksi sebaran Covid-19.

"Di sejumlah kabupaten/kota seperti Surabaya, Sidoarjo, dan Bojonegoro sudah diadakan. Namun, Gresik kok belum ada, padahal masuk Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Covid-19," ungkap Huda.

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video