DPRD Jombang Respons Keluhan Buruh Korban PHK Selama Pandemi Covid-19
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Aan Amrulloh
Selasa, 19 Mei 2020 15:03 WIB
JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Sejumlah aktivis buruh mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Jombang. Kedatangan mereka, bertujuan untuk menyampaikan keluhan para buruh yang menjadi korban PHK saat pandemi Covid-19.
Keluhan para buruh di Jombang ini, diterima oleh para wakil rakyat dengan memberikannya fasilitas pada saat hearing yang dilakukan oleh Komisi D DPRD Jombang. Digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Jombang, hearing tersebut turut menghadirkan pihak eksekutif yang diwakili oleh Dinas Tenaga Kerja dan Dinas Sosial Kabupaten Jombang.
BACA JUGA:
Rapat Paripurna, DPRD Jombang Sahkan Empat Raperda Jadi Perda
4 Komisi di DPRD Jombang Kunker ke Jawa Tengah
Ketua DPRD Jombang: SK Bupati Habis, Pj Masih Belum Jelas
Bacaleg DPR-RI Fraksi PKS Meitri Citra Wardani Gelar Konsolidasi Kemenangan di Jombang
Di dalam hearing, perwakilan buruh dari Font Pejuang Rakyat (FPR), Lutfi Mulyono mengungkapkan, ada sekitar 3 ribu buruh yang jadi korban PHK sejumlah perusahaan. Data tersebut, terhitung mulai dari Januari 2020 hingga mewabahnya Covid-19 di Jombang.
“Ribuan buruh yang dirumahkan itu, tidak menerima pesangon maupun hak buruh lainnya dari perusahaan yang mempekerjakannya. Kalau seperti ini kan kasihan para buruh, karena pandemi ini mereka pastinya tidak ada penghasilan. Saya berharap, Pemkab Jombang bisa mengatasi permasalahan ini,” ujarnya, Selasa (19/5/2020).
Simak berita selengkapnya ...