Remaja Muslim Sembunyikan Korban Teror di Paris dalam Pendingin Makanan
Minggu, 11 Januari 2015 21:56 WIB
BangsaOnline-Lassana Bathily, 24 tahun, menjadi pahlawan dalam peristiwa penyanderaan di toko grosir Yahudi, Hyper Cacher, Paris Timur, Prancis pada 9 Januari 2015. Pria muslim asal Mali, Afrika Barat ini telah menyelamatkan sejumlah pengunjung toko termasuk seorang bayi dengan menyembunyikan mereka di dalam ruang pembeku makanan di lantai basement. .
Lassana menyaksikan orang-orang berlarian ke ruang bawah toko untuk menyelamatkan diri. Lassana yang bekerja sebagai asisten pelayan di toko grosir kemudian sigap untuk menolong mereka dengan terlebih dahulu mematikan alat pendingin agar semua orang didalam tidak membeku.
BACA JUGA:
Menara Eiffel Paris Diancam Bom
Pakai Semir Rambut, Wajah Wanita Ini Bengkak Gak Karuan
Inilah Abdelhamid Abaaoud, Dalang Teror Paris
Manchester, Target Serangan Berikutnya!
"Ketika mereka berlarian turun saya kemudian membuka pintu ruang pembeku makanan. Saya matikan lampu dan setelah itu saya matikan alat pendingin, saya masukkan mereka ke dalam. Saya tutup pintu. Saya katakan kepada mereka tenang. 'Anda aman di sini dan saya akan keluar'," Lassana menjelaskan kepada televisi usai penyanderaan berakhir.
sumber : tempo.co.id