Terpental 27 Meter, Sekeluarga Warga Surabaya Tewas Dihantam Kereta Api di Sidoarjo
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Catur Andy
Senin, 17 Agustus 2020 22:11 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Sebuah mobil Toyota Kijang LGX nopol L 1197 KA, tertabrak kereta api di perlintasan berpalang pintu kawasan Gilang, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Senin (17/8/2020).
Menurut informasi, kecelakaan nahas itu terjadi sekitar pukul 13.05 WIB. Awalnya, mobil Kijang yang ditumpangi lima orang dan dikemudikan Mahendra melaju dari arah ke selatan ke utara. Setelah berada di atas rel kereta api berpalang pintu, melaju Kereta Api Sritanjung No. 320 dari arah barat ke timur.
BACA JUGA:
Diduga Karena Ban Meletus, Truk Pengangkut Telur Terguling di Tol Sidoarjo-Waru
As Roda Patah, Truk Tangki Air Terguling di Sidoarjo
Kecelakaan Truk Vs Motor di Sidoarjo, 1 Tewas
Wanita Tunarungu di Surabaya Tewas Tersambar Kereta Api
Tabrakan pun tak terhindarkan. Body mobil belakang sebelah kiri dihantam kereta api jurusan Lempuyangan Jogja - Surabaya hingga terpental kurang lebih 27 meter.
Akibat kecelakaan itu, tiga orang dikabarkan tewas. Mereka adalah Mahendra Wicaksono (39) seorang suami, warga Jojoran 3A, Blok 2/2B RT 14 RW 12, Desa Mojo, Gubeng, Surabaya, Nina Pramudianasari (38) dan Azam (4) seorang anak.
"Tiga orang meninggal dunia dan dua anak mengalami luka ringan. Semua dilarikan ke Rumah Sakit Siti Khodijah, Taman," kata Kanit Laka Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistiyono.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi terkait penyebab pasti kecelakaan yang melibatkan Kereta Api Sritanjung dan mobil Toyota Kijang LGX tersebut. "Masih kita lakukan olah TKP, saksi-saksi juga masih kami mintai keterangan," pungkasnya. (cat/ian)