Harga Ayam Potong Anjlok, Para Peternak Demo Tuntut Pemkab Pamekasan Turun Tangan
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Yeyen
Selasa, 25 Agustus 2020 18:52 WIB
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Dampak anjloknya harga ayam potong di Pamekasan, para peternak ayam daging mendatangi kantor Pemkab Pamekasan, Selasa (25/8/2020). Mereka menuntut pemerintah untuk turun tangan menangani masalah anjloknya harga ayam daging di Bumi Gerbang Salam.
Korlap Aksi, Iklal Husain menyampaikan, demo tersebut untuk mendesak Pemkab Pamekasan agar segera mengambil langkah demi menyelamatkan nasib para peternak, khususnya peternak ayam di Bumi Gerbang Salam.
BACA JUGA:
Kompensasi dan Ganti Rugi Tak Jelas, Nelayan Pamekasan Khawatirkan Survei Migas PT Anugerah
Malam Resepsi HUT ke-79 RI di Pamekasan Bertabur Pemberian Hadiah Lomba
Pj Bupati Pamekasan Gelorakan Indonesia Maju di HUT ke-79 RI
Pemkab Pamekasan dan Petronas North Ketapang Sosialisasikan Rencana Survei Migas
"Para peternak ayam mandiri yang kesejahteraannya direnggut, karena lemahnya supremasi hukum di Bumi Gerbang Salam ini. Padahal, kehidupan peternak ayam mandiri sudah dipayungi hukum, yakni Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 7 Tahun 2020," ujar sambil membawa puluhan ekor ayam.
Menurut Iklal, pemerintah daerah harus menegakkan Permendag Nomor 7 Tahun 2020 dan segera lakukan sidak (inspeksi mendadak), untuk menstabilkan harga ayam daging. Karena, saat ini ayam hidup dari peternak rata-rata hanya dihargai Rp 10 ribu per kilogram. Padahal, harga di pasar masih kisaran Rp 35 ribu per kilogram.