Dua Kubu Saling Klaim Dukungan Nahdliyin di Pilwali Blitar
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Akina Nur Alana
Minggu, 06 September 2020 18:59 WIB
BLITAR, BANGSAONLINE.com - Dua pasangan calon dipastikan akan bertarung di Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Blitar 2020 setelah berkas pendaftaran diterima KPU setempat. Pasangan Henry-Yasin bakal melawan pasangan petahana Santoso-Tjujuk Sunario.
Henry-Yasin diusung tiga partai politik, di antaranya PKB, Golkar, dan PKS. Sedangkan pasangan Santoso-Tjujuk diusung PDIP, PPP, Gerindra, Demokrat, dan Hanura. Dengan kekuatan partai koalisi ini, keduanya sama-sama memiliki potensi untuk memenangkan Pilwali 2020.
BACA JUGA:
Pelantikan Kepala Daerah Ditunda, Jabatan Wali Kota Blitar Bakal Diisi Pelaksana Harian
KPU Kota Blitar Tetapkan Calon Petahana Sebagai Pemenang Pilwali Blitar 2020
Alasan Evaluasi, DPRD Nilai Pemutusan Kontrak Tenaga Outsourcing Tak Ada Kaitannya Dengan Politik
Diputus Kontrak Sepihak, Karyawan Kebersihan Outsourcing Demo Kantor DLH, Dampak Pilkada?
Selain suara nasionalis, kedua kubu diprediksi bakal gencar bergerilya mendekati nahdliyin (warga NU) untuk berebut suara. Mengingat komposisi koalisi kedua paslon sama-sama diusung parpol poros Islam.
Ketua DPC PPP Kota Blitar Agus Zunaidi mengatakan, sebelum memutuskan mengusung Santoso-Tjujuk, PPP telah melakukan survei. Hasil survei itu, lanjut Agus, menunjukkan suara Nahdliyin lebih banyak ke pasangan Santoso-Tjujuk.
Simak berita selengkapnya ...