​Sambangi Pasar Legi Jogosatru, BHS-Taufiq Dorong Tiap Desa Punya Pasar Rakyat | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Sambangi Pasar Legi Jogosatru, BHS-Taufiq Dorong Tiap Desa Punya Pasar Rakyat

Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Mustain
Jumat, 02 Oktober 2020 21:33 WIB

SERAP ASPIRASI: Cabup BHS menyapa pedagang di Pasar Legi Jogosatru Sukodono, Jumat (2/10/2020). (foto: MUSTAIN/ BANGSAONLINE)

Begitu juga soal permodalan bagi para pedagang Pasar Rakyat. Hal itu bisa dibantu dengan program Kredit Usaha Rakyat (KUR). Syaratnya, Dinas Pasar (Disperindag) Pemkab Sidoarjo harus mengevaluasi mana saja pedagang yang masuk kualifikasi agar bisa mendapatkan bantuan permodalan itu.

Misalnya, dagangannya laris dan para pembelinya merasa sangat puas. "Dalam program 100 hari kerja saya nanti, saya akan mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) difasilitasi mendapatkan bantuan permodalan dari KUR itu," terang Alumnus Teknik Perkapalan ITS Surabaya ini.

Dijelaskan BHS, diketahui ratusan pedagang yang ada di Pasar Legi Jogosatru, 60 persennya warga Sidoarjo. Sedangkan sisanya 40 persen, berasal dari kabupaten/kota tetangga. Di antaranya Surabaya, Gresik, Mojokerto, dan Pasuruan. Akan tetapi, yang menjadi prioritas tetap pedagang yang berasal dari Sidoarjo.

"Itu bukti, keberadaan Pasar Rakyat ini bisa mempengaruhi pedagang daerah lain masuk Sidoarjo. Tapi, pedagang luar daerah jangan berdagang di sini terus hasilnya dibawa ke daerahnya. Mereka (pedagang luar) akan difasilitasi agar mau tinggal di Sidoarjo. Mereka akan kita tarik agar tinggal di sini. Karena kami akan melindungi, memantau dan membina para pedagang potensial agar ekonomi semakin membaik," bebernya.

Ditambahkan BHS, jika model-model Pasar Rakyat seperti Pasar Legi Jogosatru bisa ditiru desa di kecamatan lainnya, maka perekonomian di Sidoarjo akan semakin hebat. Karena punya daya beli dan nilai UMK terbesar di Jatim.

"Potensi seperti ini harus bisa diberdayakan di seluruh Sidoarjo. Termasuk UMKM yang jumlahnya sekitar 216.000 akan dinaikkan dua kali lipat menjadi 400.000 lebih. Karena UMKM daerah lain akan masuk ke Sidoarjo dan pertumbuhan ekonomi Sidoarjo bakal semakin meroket," pungkas BHS. (sta)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video