Wali Kota Eri: Tanpa Ahlaqul Karimah, Surabaya Tak Ada Artinya Hebat dan Jadi Kota Metropolitan
Editor: Tim
Wartawan: Indrayadi
Minggu, 02 Mei 2021 06:56 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengajak masyarakat berpartisipasi ketika ada pembangunan masjid atau pondok pesantren (ponpes). Bagi dia, ketika Surabaya dipenuhi dengan ponpes, maka pemimpin-pemimpin di masa mendatang adalah mereka yang mempunyai akhlaqul karimah.
"Mari kita berlomba, bersama-sama ikut membangun, berpartisipasi dalam pengembangan ajaran agama Islam, baik melalui pembangunan masjid maupun pondok," kata Wali Kota Eri saat menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan asrama santri tahfidz bersanad putri Ponpes Hidayatullah Surabaya, Sabtu (1/5/2021).
BACA JUGA:
Dinilai Cederai Demokrasi, Ratusan Massa Deklarasi Coblos Kotak Kosong di Pilwali Surabaya 2024
Gus Iqdam Doakan Menang dan Minta Jemaah Coblos Khofifah dan Eri Cahyadi di Pilkada 2024
Gus Iqdam: Khofifah itu Tawadhu dan Andhap Asor
Diiringi Pawai, Eri-Armuji Berangkat Daftar Pilwali ke KPU Surabaya Naik Becak
Menurut dia, semakin banyak pembangunan ponpes tahfidz di Surabaya, maka secara otomatis anak-anak dan keluarga akan memiliki akhlaqul karimah yang bakal menjadi dasar pembentukan keluarga yang sakinah mawaddah warahmah.
"Sehingga tujuan kita bersama untuk membangun Surabaya menjadi kota yang Baldatun Thoyyibatun Wa Rabbhun Ghaffur, Insya Allah terwujud di Kota Surabaya," tutur dia.