Perahu Pengangkut BBM di Perairan Sapudi Sumenep Terbakar

SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Perahu pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) mengalami kebakaran di Pelabuhan Sapudi, Kabupaten Sumenep, tepatnya di Kepulauan Sapudi, Madura, Jawa Timur, Rabu (26/01/2022) pagi.

Peristiwa itu diketahui setelah videonya tersebar di grup WA. Dalam video tersebut, terlihat kobaran api serta kepulan asap hitam pekaat yang membumbung tinggi ke udara dari perahu.

Baca Juga: Tolak Hubungan Badan, Istri di Sumenep Dicekik Suami Hingga Tewas

Karuan saja orang-orang yang melihat peristiwa itu, terlihat panik dan pontang-panting meminta pertolongan.

Sedangkan kebakaran perahu itu dikabarkan terjadi di UPP Sapudi di wilayah Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi. “Kejadiannya tadi pagi. Barusan ini,” kata salah seorang Staf Syahbandar Pelabuhan Gayam, Hasyim, saat dikonfirmasi awak media.

Menurutnya, saat kebakaran perahu nahas tersebut sedang mengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM).

Baca Juga: Pamer Naik Jet Pribadi, Kekayaan Ketua Banggar DPR RI Asal Madura Melonjak 200 Persen

(Korban sedang mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Sapudi)

Video peristiwa kebakaran perahu itu banyak beredar di salah satu aplikasi perpesanan.Dalam salah satu video yang beredar, api tampak menghanguskan seluruh badan perahu. Kepulan asap hitam pun membumbung tinggi. Sementara di sekitarnya banyak benda berserakan mengambang di laut.

Baca Juga: Luruk Polres Sumenep Sambil Bawa Truk, Puluhan Sopir Tuntut Tambang Galian C Dibuka Lagi

AKP Widiarti Humas Polres Sumenep, membenarkan atas kejadian tersebut. “Memang betul kejadian perahu naas itu terjadi di perairan Kepulauan Sapudi Kepulauan Gayam atau Sapudi tadi pagi,” katanya.

Menurutnya perahu itu bernama KM Hatijah I yang sedang memuat BBM sekita 120 liter dan sembako dari Pelabuhan Kalianget menuju Pulau Raas .

Dikatakannya, pada kejadian itu tidak ada koraban yang meninggal dunia namun mengalami luka bakar dan telah dievakuasi di Puskesmas Sapudi.

Baca Juga: Polres Sumenep Ungkap Pembunuhan Bermotif Cemburu

“Tiga orang ABK menyelematkan diri dengan melompat ke laut meskipun dalam keadaan terbakar,” pungkasnya. (aln/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News