Satgas TBN BUMN Salurkan 1000 Paket Sembako Untuk Korban Banjir di Blitar dan Trenggalek

Satgas TBN BUMN Salurkan 1000 Paket Sembako Untuk Korban Banjir di Blitar dan Trenggalek Koordinator Wilayah 3 (Blitar, Tulungagung dan Trenggalek) Satgas BUMN Tanggap Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur, Anang Kusetyono Budoyo, saat menyerahkan bantuan kepada Bupati Blitar, Rini Syarifah. Foto: Ist

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Satgas Tanggap Bencana Nasional (TBN) Wilayah Jawa Timur menyalurkan bantuan sembako untuk korban bencana di Jawa Timur. Kali ini, 1.000 paket sembako disalurkan untuk korban di Kabupaten dan .

Sebanyak 500 paket sembako diserahkan Koordinator Wilayah 3 (, Tulungagung dan ) Satgas Tanggap Bencana Nasional Wilayah Jawa Timur, Anang Kusetyono Budoyo kepada Bupati , Rini Syarifah, Kamis (20/10/2022).

Baca Juga: Korupsi Hibah UMKM Gresik, Direktur YLBH FT Pertanyakan Status Siska dan Joko

Selanjutnya, bantuan sembako dengan jumlah yang sama juga diserahkan kepada Pemkab . Ketua Satgas TBN Wilayah Jawa Timur, Dwi Satriyo Annurogo, mengatakan bahwa beberapa hari terakhir bencana dan longsor menimpa sejumlah daerah di wilayah Jawa Timur bagian Selatan.

Untuk itu, Satgas harus gerak cepat berada di tengah-tengah para korban untuk membantu proses penanganan dampak bencana. Salah satunya melalui bantuan sembako ini.

"Sembako merupakan basic need yang harus segera dipenuhi untuk para korban bencana. Ini bantuan tahap pertama dari kami. Setiap bantuan yang kami berikan, merupakan hasil Koordinasi Satgas dengan Pemerintah Kabupaten setempat, sehingga benar-benar tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan para korban," ucapnya.

Baca Juga: Puluhan Warga Selorejo Blitar Keracunan Makanan

Setiap paket sembako yang disalurkan berisi beras 3 kg, minyak goreng 1 liter, gula 1 kg dan mi instan 5 bungkus. Total nilai setiap paketnya mencapai Rp100 ribu.

Ia menambahkan, bantuan ini menjadi bukti bahwa senantiasa hadir di tengah masyarakat, tidak terkecuali di saat terjadi bencana. Hal ini diharapkan dapat menguatkan semangat dari para korban bencana untuk segera pulih.

"Satgas ini merupakan kolaborasi semua untuk bahu-membahu melakukan mitigasi dan penanggulangan awal saat bencana terjadi. Kehadiran Satgas juga membuat distribusi bantuan kepada masyarakat jadi lebih cepat, selain itu potensi terjadinya penumpukan bantuan dari juga dapat dicegah," jelasnya.

Baca Juga: Polisi Gerebek Arena Judi Sabung Ayam di Panceng

Sementara itu, Bupati , Rini Syarifah menyampaikan bahwa bantuan ini akan langsung disalurkan ke korban yang melanda wilayah selatan. Bantuan ini akan meringankan beban para korban.

"Terima kasih kepada . Semoga bantuan ini berkelanjutan, karena hari ini kita banyak dilanda bencana ada di tujuh kecamatan. Dampaknya luar biasa. Selanjutnya, kita juga harus memperhatikan kondisi ekonomi korban pascabencana," katanya.

Pemberian bantuan kali ini melengkapi bantuan yang sebelumnya telah disalurkan untuk korban dan longsor di Kabupaten Malang, dengan total bantuan sebanyak 1.500 paket sembako.

Baca Juga: Santri Ponpes di Ponggok Blitar Meninggal, Diduga Usai Dilempar Ustad dengan Kayu Berpaku

Dwi Satriyo berharap bencana dan longsor yang melanda beberapa daerah di Jawa Timur segera berakhir, sehingga tidak menimbulkan korban dan mengganggu perekonomian masyarakat.

Ia mengimbau masyarakat Jawa Timur untuk tetap waspada, karena curah hujan yang tinggi menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih terjadi di beberapa wilayah Jawa Timur.

"Dengan kewaspadaan yang tinggi, dampak terjadinya bencana dapat diminimalisasi. Saya berharap bencana ini segera berakhir," pungkasnya. (hud/mar)

Baca Juga: Jokowi Resmikan Smelter Grade Alumina, Erick Thohir Paparkan Dampak soal Impor Alumnium

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Video Manusia Menikahi Kambing di Gresik, Bupati Mengecam: Jahiliyah!':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO