![Baliho Caleg Golkar Timpa Pengguna Jalan di GKB, Nurhamim: Kami Bertanggung Jawab dan Mohon Maaf Baliho Caleg Golkar Timpa Pengguna Jalan di GKB, Nurhamim: Kami Bertanggung Jawab dan Mohon Maaf](/images/uploads/berita/700/58f0ef357bbb59ab9921d782f3b1785c.jpg)
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ketua DPD Golkar Gresik, Ahmad Nurhamim, menyatakan, hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan salah satu baliho calon legislatif (caleg) Golkar yang terpasang di sekitar Bundaran Gresik Kota Baru (GKB) Desa Randuagung, Kecamatan Kebomas, roboh, Minggu (17/12/2023) malam.
Saat kejadian, ada pemotor dengan berboncengan tertimpa baliho yang roboh. Akibatnya, pemotor terjatuh dan mengalami cidera.
BACA JUGA:
- Kecelakaan Maut di Tol Kebomas, Rombongan Pengantin Ditabrak Truk Trailer, Elf tak Berbentuk
- Pria di Gresik Nekat Akhiri Hidup dengan Gantung Diri Sambil Disiarkan di Facebook
- DPRD Gresik Dalami Nota Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023 Melalui Banggar dan AKD
- Adu Banteng dengan Toyota Innova, Pengendara Motor di Gresik Tewas
"Ya, saya mendapatkan laporan kalau baliho salah satu caleg Golkar yang dipasang di sekitar bundaran GKB roboh diterpa angin Minggu malam, sehingga menimpa pengguna jalan yang melintas di lokasi," kata Ketua DPD Golkar Gresik kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (19/12/2023).
"Korban adalah Muhammad Habib (25), warga asal Dalean Kidul RT 02 RW 03, Dusun Dalean, Desa Guranganyar, Kecamatan Cerme," imbuhnya.
Anha, begitu sapaan akrabnya mengaku sangat prihatin atas musibah yang menimpa korban, dan siap bertanggungjawab, serta memohon maaf atas kejadian itu.
"Selaku Ketua Golkar Gresik saya prihatin atas musibah yang menimpa korban. Semoga korban lekas sembuh. Kami siap bertanggungjawab," tutur Wakil Ketua DPRD Gresik ini.
Anha menyatakan, saat ini dirinya belum bisa menjenguk korban yang sedang menjalani perawatan di RS Semen Gresik, karena sedang ada tugas DPRD ke luar kota. Namun, ia sudah mengutus kader Golkar untuk menjenguk korban.
"Saya masih ada agenda luar kota. InsyaAllah utusan saya akan menjenguk korban," katanya