SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Partai Golkar Surabaya berhasil mencetak sejarah pada pemilu 2024. Untuk pertama kalinya, Golkar bakal mendapat jatah posisi Pimpinan DPRD Kota Surabaya.
Jabatan wakil ketua DPRD tersebut tak lepas dari meningkatnya suara Golkar di Surabaya pada pemilu 2024.
BACA JUGA:
- Dukung Irsyad Yusuf di Pemilu 2024, Eks Kepala Dikdisbud Kabupaten Pasuruan Disanksi KASN
- Koalisi Perempuan Indonesia Laporkan KPU ke DKPP atas Dugaan Langgar Kode Etik
- Bersama Pewarta Foto Indonesia, KPU Surabaya Gelar Sosialisasi Pemilu di SMA Wijaya Putra
- Peringati HUT ke-731, Sekwan DPRD Surabaya Gelar Peragaan Busana Jawa di Zebra Cross
Menurut Ketua Bappilu Golkar Surabaya, M. Khalid Asyadullah, pada pemilu kali ini Golkar berhasil menduduki urutan ke-4. Dibandingkan dengan tahun 2019, suara Golkar mengalami peningkatan sebanyak 21 ribu suara.
Berdasarkan data yang dihimpun, Golkar meraih total 136.614 suara. Sementara itu, peringkat pertama ditempati oleh PDIP dengan 336.698 suara, diikuti oleh Gerindra dengan 241.231 suara, dan PKB dengan 159.362 suara.
Khalid menyebut keberhasilan Golkar merebut posisi 4 partai suara terbanyak terjadi secara dramatis. Sebab, perbedaan suara dengan PKS yang berada di urutan 5 hanya 881 suara.
"Menurut undang-undang ada kedudukan ketua dan wakil ketua. Wakilnya ada tiga. Hari ini Golkar giliran menggusur PKS. Selisihnya sedikit, 881 suara," ungkap Khalid. Diketahui PKS mendapatkan 135.733 suara pada pemilu 2024.