Khofifah Ingatkan Bahaya Judi Online: Haram! Bisa Ganggu Terwujudnya Generasi Emas Indonesia

Khofifah Ingatkan Bahaya Judi Online: Haram! Bisa Ganggu Terwujudnya Generasi Emas Indonesia Khofifah Indar Parawansa.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa mengingatkan pada masyarakat untuk menghindari agar tidak terpapar dampak buruknya. Masih banyak kegiatan produktif dan bermanfaat yang bisa dilakukan masyarakat.

"Ada beberapa konsekuensi negatif bagi mereka yang terlibat . Mulai dari kecanduan, kehilangan pekerjaan, keretakan keluarga, utang, hingga berujung sanksi hukum. Tidak hanya itu, praktik pada anak dapat mengganggu terwujudnya generasi emas Indonesia," ujar Khofifah, Sabtu (6/7/2024).

Baca Juga: ​HUT Ke-79 , Khofifah: Profesionalisme TNI dalam Menjaga Proses Demokrasi RI Teruji dan Terbukti

Untuk itu, Khofifah mendukung penuh langkah Satgas Pemberantasan Perjudian Online kerja cepat dan tegas melakukan penyisiran pegawai pemerintah dan pejabat yang terlibat praktik .

"Saya mengapresiasi kinerja yang tegas dan cepat menyisir pegawai di tingkat pemerintahan yang terlibat dalam praktik . Judi online memiliki mudharat yang begitu besar, sehingga tidak ada pilihan lain kecuali dihindari, dan dijauhi," tegas Khofifah.

Khofifah menegaskan, perkembangan teknologi semakin memudahkan menjamurnya praktik . Paparan kini sudah merambah semua kalangan masyarakat dan dari segala usia.

Baca Juga: Hari Batik Nasional 2024: Khofifah Ajak Masyarakat Bangga Berbatik

"Terutama untuk anak-anak, harus mulai kita waspadai agar tidak terpapar dalam bentuk apapun. Judi online akan merusak mental anak, perilaku dan masa depan anak. Praktik pada anak bisa menghambat terwujudnya generasi emas Indonesia," tegas Khofifah.

Dalam , pemain dapat memasang taruhan, bermain permainan kasino, atau bertaruh pada hasil acara olahraga secara virtual. Online gambling menjadi bentuk modern dari perjudian yang telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir.

Dalam , penjudi tidak perlu pergi ke kasino fisik atau lokasi perjudian lainnya. Mereka dapat mengakses permainan dan taruhan melalui situs atau aplikasi khusus yang disediakan oleh penyedia . Semua transaksi dan aktivitas perjudian dilakukan secara online, termasuk setoran uang, penarikan kemenangan, dan interaksi dengan pemain lain.

Baca Juga: Hari Perdamaian Internasional, Khofifah Ajak Semua Pihak Terus Serukan Perdamaian di Palestina

"Karena salah satu dampak paling merusak dari adalah kecanduan. Banyak orang yang awalnya bermain hanya sebagai hobi atau hiburan, tetapi seiring waktu, mereka dapat terperangkap dalam lingkaran ketergantungan yang sulit untuk dilepaskan," imbuh Khofifah.

Bermain dapat menimbulkan bahaya bagi keuangan seseorang. Orang seringkali kehilangan jumlah uang yang signifikan saat ber. Mereka mungkin tergoda untuk terus memasang taruhan dalam harapan mengembalikan kerugian mereka, yang hanya memperburuk situasi keuangan mereka. Kerugian keuangan yang signifikan dapat menyebabkan stres, kecemasan, dan depresi.

"Dalam Islam, berjudi sudah sangat tegas diharamkan. Hal itu sebagaimana disebutkan dalam Firman Allah dalam Alquran Surat Al Maidah ayat 90-91. Allah berfirman 'Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah, adalah perbuatan keji dan termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah (perbuatan-perbuatan) itu agar kamu beruntung. Dengan minuman keras dan judi itu, setan hanyalah bermaksud menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu, dan menghalang-halangi kamu dari mengingat Allah dan melaksanakan shalat, maka tidakkah kamu mau berhenti?'," urai Khofifah.

Baca Juga: Napi Polres Tanjung Perak yang Main Judol di Rutan Diganjar Hukuman 1,5 Tahun Penjara

Karenanya, Khofifah menegaskan bahwa harus diberantas dengan langkah-langkah yang terintegrasi. Pemerintah pun bisa melakukan tindakan ekstrem memblokir situs-situs yang menawarkan dan juga memberikan sanksi bagi pegawai pemerintah yang terlibat.

Demikian juga para guru-guru di sekolah, orang tua, juga harus memberikan pemahaman pada anak sejak dini tentang bahaya . (dev/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO