Beasiswa tersebut, bahkan diberikan menggunakan uang pribadinya.
Selain bantuan beasiswa kepada cucunya, Mas Dhito dalam kesempatan itu juga memberikan bantuan pengobatan terhadap istri Sodikin yang tengah sakit dan mengaku terkendala biaya pengobatan.
“Besok kita langsung antarkan berobat ke rumah sakit. Pokoknya bapak ndak usah mikir apa-apa, sekarang bapak pikirkan bagaimana istri bapak supaya cepet sembuh,” tambah Mas Dhito.
Selain bantuan yang diberikan oleh bupati, Sodikin dalam acara itu juga mendapatkan bantuan sepeda motor dari Rois Syuriyah PCNU Kabupaten Kediri KH Abdul Nasir Badrus atau yang akrab dikenal Mbah Kyai Nasir.
Di sisi lain, pasca kegiatan pelantikan pengurus baru GP Ansor tersebut, Mas Dhito berharap jajaran pengurus yang baru bisa membawa energi positif bagi masyarakat Kabupaten Kediri.
“Harapannya GP Ansor bisa memberikan kebermanfaatan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Kediri,” pesannya.
Sementara itu, Ketua GP Ansor Kabupaten Kediri M. Kanzul Fikri menambahkan, sesuai dengan tema yang diusung yaitu Nafas Baru GP Ansor diharapkan bisa menjadi inovasi dan dedikasi dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat.
“Terutama di bidang perkonomian. Kita akan berjalan dengan Pemkab Kediri untuk memajukan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah),” tegas Gus Fikri, sapaan akrabnya.
Soal target menjadi Ketua GP Ansor, Gus Fikri bakal komitmen untuk meningkatkan sumber daya manusia para kader-kadernya dan mengembangkan Badan Usaha Milik Ansor (BUMA) guna menghidupkan roda organisasi GP Ansor. (uji/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News