SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Disaksikan para masyaikh, para ulama, pengurus PCNU, Wakil Bupati Sampang dan Forkopimda, Sersan Dua (Serda) Nofi Hari Susanto, mengucapkan dua kalimat syahadat sebagai syarat masuk agama Islam. Prosesi ini digelar di Masjid Agung Sampang, Rabu (26/4).
Pengucapan dua kalimat syahadat dipimpin langsung Rais Syuriah PCNU Sampang KH Syafiudin Abdul Wahid dengan membimbing yang bersangkutan membaca syahadat.
BACA JUGA:
- Dua Muallaf Asal Mojokerto & Surabaya Ikrar Syahadat, Imam Masjid Al-Akbar: Salat bukan untuk Allah
- Pemuda Kristen Asal Maluku Ikrar Syahadat di Masjid Al-Akbar Surabaya
- Diiringi Tangis Haru, 5 Penganut Kristen-Katolik Serentak Bersyahadat di Masjid Al Akbar Surabaya
- Dapat Restu Orang Tua, Dua Remaja Kristen Ikrar Syahadat di Masjid Al-Akbar
Pria kelahiran Jember 22 November 1979 ini bertugas di TNI Kodim 0828 Sampang. Sebelum memutuskan memeluk agama Islam, anggota Unit Intel TNI AD tersebut beragama Kristen Protestan.
“Semoga dengan keislaman saudara kita Nofi Hari Susanto, bisa berokah, karena ini merupakan hidayah yang diberikan oleh Allah SWT,” ucap KH Syafiudin Abdul Wahid saat memberikan tausiahnya.
Plt Bupati Sampang H Fadhilah Budiono yang turut hadir dan menyaksikan langsung prosesi pengikraran pembacaan dua kalimat syahadat itu sepakat memberikan tambahan nama bagi Serda Nofi yakni menjadi Mohammad Nofi Hari Susanto.
Pengakuan Serda Mohammad Nofi Hari Susanto, ia memilih memeluk Islam sejak tahun 2008 lalu. Kemudian dirinya terus mempelajari Islam dan sekarang memutuskan untuk memeluk Islam.
“Apalagi di kawasan rumah saya di Malang mayoritas tetangga muslim semua, termasuk anak istri dan mertua agama Islam,” terangnya. (hri/ros)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News