Ugal-ugalan Naik Motor di Jalan Pantura Situbondo: Satu Tewas di Tempat, Satu Kritis

SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Kecelakaan maut kembali terjadi di jalan raya pantura Desa Landangan, Kecamatan Kapongan, Situbondo, Senin (9/10), sekitar pukul 13.10 WIB.

Seorang pengendara sepeda motor tewas seketika setelah menghantam pohon asam. Sementara korban lainnya kritis dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdoerrahem Situbondo. Diduga kecelakaan ini disebabkan korban ugal-ugalan saat mengendarai sepeda motornya.

Korban tewas yakni Noval (17). Dia tewas mengenaskan dengan mengalami sejumlah luka dan patah tulang. Sedangkan temannya yang sedang dalam kondisi kritis bernama Kurniadi (22). Keduanya berasal dari Dusun Leduk, Desa Sumberrejo, Kecamatan Banyuputih.

“Korbannya dua orang pemuda, yang satu meninggal di lokasi kejadian, dan yang satu lagi sudah kritis. Saya gak tahu mas, mana yang nyetir dan mana yang dibonceng. Waktu itu, kedua korban sudah sama-sama tergeletak,” kata Ali (40), warga setempat.

Keterangan yang dihimpun, korban mengendarai sepeda motornya dengan kencang dari arah barat menuju ke timur. Sesampainya di lokasi kejadian, sepeda motor Yamaha Jupiter Nopol P 5835 ES yang dikendarai kedua korban mendadak turun ke bahu jalan dan menabrak sebuah pohon asam besar yang berdiri di tepi jalan.

Saking kerasnya benturan, kedua korban langsung terpental secara terpisah dengan jarak yang cukup jauh serta mengalami luka parah yang sangat mengenaskan. Tak hanya itu, sepeda motor yang dikendarai juga mengalami kerusakan parah pada bagian sok dan roda depannya.

Sebelum kejadian, korban terlebih dahulu membentur sebuah pot bunga hingga hancur. Diduga tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya, sepeda motor yang menggunakan ban tipis tersebut langsung nyelonong dan menabrak pohon asam.

Kanit Laka Lantas Polres Situbondo, Iptu Sutanto membenarkan adanya kejadian kecelakaan tunggal di jalan raya pantura Desa landangan, Kecamatan Kapongan.

”Benar mas, dalam peristiwa tersebut satu korban meninggal dan satu lagi masih menjalani perawatan di RSUD Abdoer Rahem. Dugaan sementara, karena korban mengantuk saat mengemudi, hingga motornya tergelincir dan menabrak pohon,” katanya (mur/had/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News