Pemkot Mojokerto Digelontor DAK Rp 3,6 Miliar untuk Pembangunan Rest Area Jilid II

Pemkot Mojokerto Digelontor DAK Rp 3,6 Miliar untuk Pembangunan Rest Area Jilid II Wali Kota Mojokerto Ning Ita ketika meninjau lokasi pembangunan rest area. foto: YUDI EP/ BANGSAONLINE

“Sesuai harapan bu wali kota, kami membuka lahan usaha ini dengan harapan tempat peristirahatan di bypass akan menjadi tempat transit para wisatawan sebelum melanjutkan perjalanannya ke tujuan obyek wisata lain,” katanya.

Sentra wisata kuliner di antaranya akan menjadi pintu keluar wisatawan sebelum menuju ke tujuan obyek wisata di Kota Malang atau rest area di stasiun, sebelum mereka melanjutkan wisatanya ke Gunung Bromo.

Sebelumnya, Wali Kota Ika Puspitasari melakukan sidak ke rest area ini. Ia mengungkapkan rencana dalam tempat istirahat ini.

“Landscape sudah kita siapkan perencanaannya, InsyaAllah fisiknya kita kerjakan di P-APBD. Harapan kita akhir tahun 2020 bisa difungsikan,” jelasanya.

Wali Kota Ning Ita, juga memastikan bahwa pengerjaan drainase tidak akan mengganggu warga sekitar. Sebab, di bawah instruksinya untuk pengerjaan drainase telah dibagi sesuai dengan penanggung jawab masing-masing.

“Untuk pengerjaan drainase di sisi Barat menjadi penanggung jawab kelurahan. Sedangkan untuk sisi Timur, menjadi kewenangan Disperindag . Jadi warga tidak udah khawatir, jika pengerjaan drainase akan terkendala,” pungkasnya. (yep/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pastikan Harga Stabil Jelang Idul Adha, Wali Kota Mojokerto Sidak Pasar Hewan dan Bahan Pangan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO