LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Lumajang yang telah meninggal dunia pada Jumat (20/3) dipastikan negatif Covid-19. Penyebab kematian PDP tersebut teridentifikasi karena memiliki riwayat penyakit gagal jantung.
“Setelah kami mendapatkan laporan, bahwa 1 orang PDP asal Lumajang yang meninggal dunia Jumat lalu disebabkan oleh riwayat penyakit yang dimilikinya dan Rumah Sakit Saiful Anwar Malang menyatakan negatif terjangkit virus corona,” ungkap Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq) dalam Jumpa Pers bersama sejumlah media swasta di Peringgitan Arya Wiraraja Lumajang pada Sabtu (21/3).
Baca Juga: Pramuka Lumajang Buka Suara Usai Nama Baiknya Dicatut Thoriq Soal Pengelolaan Donasi Semeru
Cak Thoriq juga mengungkapkan, bahwa saat ini terdapat 2 orang PDP asal Lumajang, di antaranya yang meninggal dunia seorang perempuan (74 tahun), dan satu lagi masih dalam proses rujukan sehingga saat ini masih dalam perawatan di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang.
Hingga saat ini, pihaknya masih menunggu keterangan dari Rumah Sakit Saiful Anwar Malang terkait dengan indikasi-indikasi lain dari pasien PDP asal Lumajang, termasuk salah satunya adalah PDP yang saat ini sedang dalam proses perawatan dan pemeriksaan Rumah Sakit Saiful Anwar Malang.
"Nantinya, hasil dari tes laboratorium pasti akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Lumajang," pungkasnya. (ron/far)
Baca Juga: Kamis Pagi ini, Gunung Semeru Alami Erupsi Abu Vulkanik Setinggi 700 Meter
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News