SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ada kabar baik dari pengendalian Covid-19 di Jawa Timur. Hari ini (Rabu, 25/3), tidak ada pertambahan jumlah positif Covid-19 di Jatim.
Menurut Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, per Rabu 25 Maret 2020 pukul 16.00 WIB, data sebaran Covid-19 di Jatim tak terlalu meningkat drastis. Hanya untuk orang dalam pemantauan (ODP) saja yang bertambah 500-an orang.
Baca Juga: Mendagri dan Menparekraf Apresiasi Langkah Konkret Percepatan Industri Kreatif di Jawa Timur
Rinciannya, ODP ada 2.542 orang, pasien dengan pengawasan (PDP) ada 190 orang, dan positif terjangkit corona tetap 51 orang.
Untuk pasien sembuh dari Covid-19 berjumlah 5 orang dan yang meninggal berjumlah 2 orang. Namun, Khofifah enggan menyebutkan daerah pasien yang sembuh dan meninggal.
"Teman-teman, ini adalah update harian Pemprov Jatim. Dari data hari ini pukul 16.00 WIB, Alhamdulillah untuk positif Corona tetap 51 orang," kata Khofifah saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi.
Baca Juga: Rakor Bersama Mendagri, Adhy Karyono Pastikan Inflasi di Jawa Timur Terkendali
Khofifah berharap, Pemprov Jatim khususnya Gugus Tugas Penanganan Covid-19 bisa terus melakukan pelayanan terbaik di masyarakat, untuk menekan angka positif corona di Jatim. Salah satunya dengan di-publish-nya laman http://infocovid19.jatimprov.go.id.
Pihaknya berharap masyarakat memanfaatkan website tersebut untuk mengetahui kondisi kesehatan mereka. Sehingga apabila ada gejala Covid-19 bisa segera dideteksi dan ditangani.
"Terpenting adalah, masyarakat menjaga kesehatan tubuh dan lingkungan. Cuci tangan dan lakukan sosial distance dengan menjaga jarak, serta tetap di rumah bila tidak ada aktivitas yang urgen," pungkas ibu empat anak ini. (mdr/ian)
Baca Juga: Jelang Hari Jadi Provinsi Jatim, Pj Gubernur Adhy Ziarah dan Tabur Bunga di Makam Proklamator RI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News